Solid State Disk: Melihat Lebih Dekat
I/O Meter
Satu lagi program synthetic yang datang dari Intel. Program ini akan menulis data pada sebuah hard disk dengan cara yang berbeda, tergantung profile yang dipilih. Pada pengujian ini, kami menggunakan empat buah skenario. Ke empat skenario itu adalah
- Sequential Write
- Sequential Read
- Random Write
- Random Read
Pada skenario Sequential, hard disk akan ditulis dan dibaca secara terus menerus dengan pola penempatan data yang teratur. Sedangkan pada skenario Random, hard disk akan ditulis dan dibaca dengan pola penempatan data yang tidak teratur. Skenario random cukup mensimulasikan saat data yang ada di hard disk ter-fragmentasi.


Situasi ini kembali membuktikan pernyataan kelebihan dan kelemahan SSD pada beberapa halaman di depan. Sebuah hard disk dapat menandingi kinerja tulis dari SSD disini. Akan tetapi jika dihadapkan dengan kinerja membaca, hard disk terpaut cukup jauh kinerjanya.


Saat hard disk harus menulis atau membaca sebuah data secara acak, kinerjanya akan sangat menurun karena actuator harus berpindah ke tempat yang berbeda. Hal inilah yang tidak terjadi pada SSD. Pada pengujian ini pula menunjukkan bahwa sebuah SSD tidak perlu di defrag karena kecepatannya saat membaca data secara acak masih cukup cepat.














