Tips n Trick: Mengikuti Lomba Overclocking

Reading time:
July 19, 2010

Sebenarnya tidak ada trik ‘khusus’ dalam mengikuti lomba overclocking, namun sama seperti halnya mengikuti lomba game, yang diperlukan adalah persiapan yang matang dan atihan yang rutin. Practise makes perfect, doesn’t it?

newal R

Berikut ini adalah beberapa tips yang diberikan oleh Alva Jonathan dalam mengikuti perlombaan overclocking, beberapa diantara ini kesannya sederhana namun penting untuk diperhatikan.

–  Persiapkan segalanya dari awal, jangan SKS (Sistem Kebut Semalam)

Kedengarannya cukup mudah, tapi jangan pernah remehkan poin ini. Mempersiapkan SEGALA-nya berarti memperhitungkan apa yang akan terjadi di lomba, baik dari mempelajari betul hardware dan software yang akan digunakan(jika diumumkan sebelum lomba) dan mempersiapkan semuanya untuk  menghadapi kemungkinan terburuk.

Hal ini harus dilakukan setidaknya mulai dari H-4 atau H-5 sebelum lomba. Jangan pernah melakukan persiapan yang sifatnya Sistem Kebut Semalam (SKS). Pada awal karirnya, Alva Jonathan mengaku sering melakukan persiapan secara SKS, namun ternyata hasilnya perlombaan yang diikutinya selalu tidak maksimal. Alva sering melakukan banyak kesalahan. Dengan mempersiapkan semuanya dari awal, kemungkinan kita terhindar dari hal-hal yang akan mengganggu kita sebelum pertandingan akan semakin besar.

– Latihan, latihan dan latihan

Tidak ada jalan pintas menuju kesuksesan, begitu juga dengan lomba overclocking. Lamanya  ‘Jam terbang’ kita dalam menangani sistem yang digunakan saat lomba akan menentukan seberapa cepat kita bisa mencari limit dari hardware yang digunakan. Oleh karena itu, usahakan untuk setidaknya pernah mencoba hardware yang akan digunakan saat lomba.

Dengan seringnya latihan, ada kemungkinan kita dapat menemukan hal-hal yang tidak diketahui orang lain yang belum pernah mencoba sistemnya terlebih dahulu. Misalnya kita bisa menemukan bug pada setting BIOS motherboard atau tweak yang bisa mem-boost score pada benchmarknya.

–  Gunakan waktu sebaik-baiknya

Waktu adalah hal yang SANGAT berharga dalam lomba. Variabel yang satu ini akan menentukan seberapa lama  kita dapat mencoba sistem yang digunakan. Biasakan untuk membuat time table yang sesuai dengan preferensi kita sehingga waktu yang tersedia dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya.

Menurut pengalaman Alva, hal non-teknis seperti time management ini biasanya dapat membuat dia memperoleh hasil akhir yang lebih baik dari overclocker lain.

– Get in the groove first, overclocking can be done later

Arena lomba adalah tempat yang SANGAT berbeda dengan rumah kita. Sekalipun hardwarenya semua sama, gunakan menit-menit awal pertandingan untuk ‘berkenalan’ terlebih dahulu dengan hardware DAN keadaan/suasana di arena lomba.  Percaya atau tidak, membuat suasana lomba menjadi nyaman akan berpengaruh terhadap mentalitas kita di arena. Perasaan nyaman akan membuat kita cenderung untuk berpikir positif, dan hal ini berakibat kita akan bisa melihat masalah dari sudut pandang yang lebih luas, dan memudahkan kita untuk mengatasinya.

–  Hal-hal yang TIDAK diinginkan akan muncul. Saat itu terjadi, JANGAN PANIK!

Banyak overclocker yang datang ke tempat lomba dengan beranggapan bahwa dirinya TIDAK BOLEH melakukan kesalahan sehingga hal-hal yang tidak diinginkan tidak akan terjadi. Kalau pikiran tersebut selama ini ada di benak Anda, segera buang jauh-jauh pikiran tersebut!

Dalam lomba overclocking segalanya bisa saja terjadi, termasuk hal-hal yang tidak diinginkan. Maka dari itu, latih diri kita untuk terbiasa menghadapi masalah yang ada, jangan terus menghindar dari masalah. Kadang beda overclocker amatir dengan overclocker kawakan hanya terletak pada kemampuannya menghadapi masalah-masalah tak terduga yang terjadi di tempat lomba.

– Istirahat/tidur cukup sebelum lomba.

Adalah hal ‘biasa’ bagi overclocker untuk tidak tidur selama persiapan, terutama menjelang h-2 dan h-1. Walaupun hal ini sudah lumrah dilakukan, namun usahakan untuk setidaknya tidur efektif selama 3-4 jam menjelang hari-H. Hal tersebut akan membuat pikiran kita menjadi lebih segar dan lebih siap menghadapi tekanan mental selama perlombaan.

– Penting : JANGAN pernah panik hanya karena lawan kita lebih ‘dewa’

Sering kali overclocker baru(newbie) sudah down mentalnya jika melihat peserta lain yang jauh lebih berpengalaman. Jangan buang energi Anda sia-sia untuk mengkhawatirkan hal seperti ini.

Yang perlu diingat disini adalah : Experienced overclocker juga MANUSIA, Mereka bisa saja melakukan kesalahan atau mendapat bad luck, dan yang paling penting adalah sehebat apapun mereka, mereka pasti juga akan menemui limit pada hardwarenya, sama seperti semua peserta yang lain.

– Ikuti lomba dengan mindset : ingin BERUSAHA, BUKAN ingin MENANG.

Siapa yang tidak ingin memenangkan lomba? Tentu tidak ada. Namun saat kita mengikuti lomba dengan mindset ‘HARUS menang’, kita akan memberikan beban kepada pikiran kita sendiri.

Yang lebih penting dari kemenangan adalah USAHA. Sebagai acuan, kalau limit dari sistemnya terletak pada HARDWARE yang digunakan, dan BUKAN pada kita sebagai overclockernya, itu tandanya kita sudah berusaha seMAKSIMAL yang kita bisa.

Seandainya masih belum bisa menang juga meski sudah berusaha maksimal, berarti mungkinmemang  belum saatnya, itu saja.

Nah, itu saja yang bisa disampaikan kali ini, semoga tips dari Alva tersebut bisa membantu teman-teman overclocker yang ingin mengikuti lomba overclocking. Sampai juga pada tips berikutnya, dan saksikan terus perkembangan MSI MOA 2010 Indonesia hanya di www.jagatreview.com!

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…
October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…

Gaming

November 1, 2025 - 0

Silent Hill 2 Remake Dapatkan Rating ESRB di Xbox

Gamer Xbox tampaknya akan bisa menikmati Silent Hill 2 Remake,…
November 1, 2025 - 0

Netflix Dikabarkan Berusaha Akuisisi Warner Bros Games

Demi memperluas kekuatan di industri gaming, Netflix dikabarkan tertarik untuk…
November 1, 2025 - 0

Tencent Serang Keabsahan Karakter Aloy Terkait Tuntutan Light of Motiram

Setelah Sony serang Tencent atas tuntutan terhadap Light of Motiram,…
November 1, 2025 - 0

Fortnite Hadirkan Fitur Companion Pada Mini Season The Simpsons

Setelah cukup lama ada di ranah rumor, akhirnya Epic Games…