Tips: Mengelola Privacy Setting pada Akun Facebook Anda

Reading time:
October 23, 2010
facebook icon

Memang tidak dapat dipungkiri bahwa Facebook merupakan situs jejaring sosial paling populer di dunia saat ini. Anda dapat melakukan hampir segalanya di sini, dari sekedar berusaha membangun koneksi kembali dengan teman lama, mencari teman baru, atau sekedar bermain game. Dengan begitu banyak yang ditawarkan oleh situs ini, tidak mengherankan jika kita menjadi semakin teradiksi olehnya, dan tentu saja melemahkan pertahanan kita untuk menjaga-jaga hal-hal yang bersifat pribadi karena godaan untuk menonjolkan sisi narsistik yang sangat besar.

Untuk dapat memperkenalkan diri dan lebih mudah mengenal orang lain, Facebook sendiri menawarkan feature Profile yang berisikan data-data pribadi yang dapat kita bagi ke orang lain, dari sekedar hobi atau pandangan politis hingga yang bersifat lebih pribadi seperti alamat email dan nomor telepon. Pada dasarnya feature ini dibangun untuk memberikan kemudahan bagi kita untuk membangun koneksi dengan orang lain atau sebaliknya, tetapi jika tidak ditampilkan secara bijak maka akan menjadi boomerang yang sangat mematikan bagi kita sendiri.

Pertama yang harus dipahami adalah bahwa sangat berbahaya untuk berbagi informasi-informasi yang sangat pribadi dan rahasia di dunia maya karena potensi menjadi target keusilan atau kejahatan yang rentan. Oleh karena itu, saya pribadi menyarankan untuk tidak memberikan informasi yang terlalu mendetail pada profile Facebook Anda, apalagi jika Anda adalah tipe orang yang sering menerima undangan pertemanan dari siapa saja, walaupun Anda belum pernah bertemu secara pribadi dengan mereka. Satu hal yang perlu Anda lakukan adalah menjaga kewaspadaan yang lebih dan mulai meminimalisir membagi informasi pribadi Anda di dunia maya.

Facebook sendiri sebenarnya sudah memberikan feature privacy setting untuk memberikan keleluasaan dan kebebasan bagi para usernya melakukan seleksi informasi apa saja yang dapat ditampilkan dan dibagi kepada user lain. Yang menjadi masalah adalah banyak dari para user yang tidak perduli atau tidak mengerti bagaimana sebenarnya setting ini harus dilakukan dan fungsi yang dihasilkan olehnya. Padahal user dapat memproteksi diri dari bahaya bocornya informasi pribadi kepada pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, kami akan memberikan step by step langkah untuk melakukan privacy setting akun Facebook untuk para pembaca yang masih merasa kebingungan untuk melakukannya. Tujuannya? Tentu saja membentuk kesadaran untuk lebih bertanggung jawab terhadap informasi pribadi yang kita bagi.

1. Temukan Menu Privacy Setting

Facebook 1 R

Anda dapat menemukan menu untuk melakukan privacy setting pada menu di pojok kanan atas halaman akun Facebook Anda. Pilih Account, dan kemudian klik Privacy Setting.

2. Choose Your Privacy Setting

facebook 2 R

Anda akan dihadapkan pada sebuah antar-muka yang berisi beberapa pengaturan privasi yang disediakan oleh Facebook. Ada Basic : Directory Information, Sharing on Facebook, Applications and Websites, Block Lists, dan Controlling How You Share. Kita akan mulai dari Basic : Directory Information terlebih dahulu dengan melakukan klik pada tulisan View Settings pada antar-muka di bagian tersebut.

3. Choose Your Privacy Setting – Basic Directory Information

Facebook 3 R

Pada bagian ini Anda dapat melakukan pengaturan seberapa “terbuka” Anda pada dunia Facebook yang luas secara umum. Anda dapat melakukan pengaturan untuk menentukan apakah Anda dapat menerima friends requests, messages, apakah friendlist Anda dapat dilihat orang lain,  hingga dapat dicari di dunia Facebook atau tidak. Untuk mendapatkan pengalaman maksimal dalam menggunakan Facebook, saya pribadi Anda tetap menggunakan pilihan  “Everyone” untuk setiap pengaturan di sini. Yang mau kita lakukan di sini adalah setting untuk melindungi data-data pribadi, bukannya lalu membuat dunia tidak bisa mengenal, mencari, atau berteman dengan kita sama sekali. Kalau itu yang kita inginkan, bukankah lebih baik untuk tidak membuat akun Facebook sama sekali? Tetapi hal ini kembali kepada Anda untuk menentukan mana pengaturan yang menurut Anda paling baik.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…