Review PowerColor Radeon HD 6950: Ksatria Merah Penantang Kubu Hijau

Reading time:
February 18, 2011

Kesimpulan

Sebagai chip grafis tercepat kedua dari AMD, Radeon HD 6950 yang tertanam di produk PowerColor kali ini tentu dapat menjalankan semua game modern dengan lancar.  Dalam pengujian game kami, PowerColor Radeon HD 6950 menghasilkan angka frame rate melebihi 30 FPS dalam hampir semua kasus, kecuali pada Metro 2033 yang masih terlalu berat bahkan untuk graphics card terkencang saat ini sekalipun.

Secara keseluruhan, level kinerja PowerColor Radeon HD 6950 kurang lebih berada di antara  GeForce GTX 470 dan GeForce GTX 480 dari NVIDIA. Pada kebanyakan test di pengujian kami, ia mampu mengungguli GTX 470. Kelemahannya terlihat pada aplikasi yang memanfaatkan feature tesselation DirectX 11 secara intensif, seperti Lost Planet 2 dan Unigine Heaven Benchmark. Pada pengujian aplikasi tersebut, Power Color Radeon HD 6950 sedikit tertinggal di belakang Radeon HD 470. Tampaknya graphics chip bikinan AMD ini masih belum mampu mengungguli lawannya di area spesifik tersebut (DirectX 11). Walaupun begitu, kekurangan kecil ini tidak akan begitu terlihat pada kasus penggunaan sehari-hari, setidaknya sampai saat ini, ketika masih belum ada banyak game yang mampu menggunakan feature DirectX 11 secara maksimal.

Sebagai produk yang didasarkan pada reference design, PowerColor Radeon HD 6950 tidak memiliki keunikan dari segi fisik dibandingkan dengan card Radeon HD 6950 lainnya. Anda dapat menemukan sebuah bonus kecil yang menarik di dalam paket penjualan, berupa sebuah kabel konverter mini-display port ke display port yang dapat berguna apabila Anda berniat menggunakan display jenis ini. Output display port juga diperlukan untuk menjalankan feature multi-monitor EyeFinity.

Meskipun tidak datang dalam kondisi pre-overclocked, Anda masih dapat melakukan overclock/ tweaking secara manual pada produk ini. Feature AMD PowerTune dan dual-BIOS yang ditanamkan pada PowerColor Radeon HD 6950 dapat membantu Anda melakukannya. Kabarnya, beberapa card Radeon HD 6950 dapat dengan mudah “disulap” menjadi Radeon HD 6970 (jumlah shader dan clockspeed menjadi bertambah) melalui flashing BIOS, termasuk sampel produk PowerColor kami. Akan tetapi, pada batch kedua Radeon HD 6950, AMD sudah menyadari kesalahan tersebut dan telah mengunci spesifikasi teknis dari Radeon HD 6950 pada level hardware.

Soal konsumsi daya, Anda tak perlu khawatir karena Radeon HD 6950 termasuk cukup irit. Tingkat power consumption-nya bahkan lebih rendah daripada GeForce GTX 460 yang berada di bawah card ini dalam hal kinerja.

Kelebihan

  • Performa tinggi, tingkat kinerja di antara GTX 470 dan GTX 480
  • RAM on-board besar, 2GB GDDR5
  • Relatif hemat daya
  • Bonus konverter mini-display port ke display port

Kekurangan

  • Sedikit tertinggal dari GTX 470 di beberapa aplikasi DirectX 11
  • Paket penjualan dan spesifikasi teknis tidak istimewa, mirip dengan reference card lain

Sapphire AMD Radeon HD 6970

  • Produsen: PowerColor
  • Info: www.powercolor.com
  • Harga: Rp 2.924.000 (per 7 Februari 2011)
  • Distributor Indonesia: Sempurna Utama
  • Telepon:(021) 6128178, 62201285

DATA TEKNIS

  • Chip : Radeon HD 6950
  • Interface : PCI Express 2.1 x16
  • Memory Size :  2048 MB
  • Memory Type : GDDR5
  • Memory Interface : 256-bit
  • Core Clock :800 MHz
  • Memory Clock :  5000 MHz
  • Stream Prosesor : 1408
  • D-Sub Output :  Tidak ada
  • DVI Output: Ada
  • HDMI Output :  Ada
  • Display Port: Ada (mini display port)
  • Perlengkapan : Driver disc, buku manual, konverter DVI ke VGA, bridge CrossFire, konverter mini-display port ke display port

AMD Radeon HD 6870

Barts XT

40 nm

1.7 Milyar

255 mm²

900 MHz

1120

56

32

GDDR5

1024 MB

4200 MHz

256-bit

11

5

2x 6-pin

500 W

PCIe 2.1 x16

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Bodi Infinix XBOOK B14 Form Factor Clamshell Material Untuk cover…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Bodi Acer Predator Triton 14 AI Form Factor Clamshell atau…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…