Thinking Cap: Alat Bantu Berpikir yang Efektif

Reading time:
February 12, 2011

brain abstract new 3Kabar baik datang bagi mereka yang sering mengalami kesulitan berpikir dan memecahkan masalah. “Thinking cap”, yang kalau diterjemahkan menjadi “Topi Berpikir”, seringkali dijadikan kiasan yang ditujukan kepada orang-orang yang harus mencari jalan keluar terhadap suatu permasalahan. Sekarang thinking cap bukan sekedar kiasan saja, tetapi telah menjadi sebuah produk nyata.

Prof. Allan Snyder dan Richard Chi dari Centre of the Mind Universitas Sydney membuat topi berpikir yang memberikan rangsangan ke kepala dengan getaran listrik. Konsep ini diambil dari berbagai cerita dan mitos mengenai orang-orang yang secara tiba-tiba dapat memainkan piano setelah tersambar petir atau pasien trauma otak yang secara ajaib memiliki kemampuan seni. Pada beberapa kasus, trauma otak menyebabkan terhambatnya kinerja bagian temporal lobe sebelah kiri. Hal ini menambah keaktifan kinerja otak bagian kanan dan memicu orang tersebut untuk berpikir lebih kreatif.

Topi buatan Prof. Snyder dan Chi memanipulasi keadaan otak manusia untuk menciptakan kembali fenomena yang serupa dengan mitos-mitos tadi. Dalam penelitiannya, Prof. Snyder dan Chi menyiapkan sebuah permasalahan yang harus diselesaikan oleh sekelompok subjek penelitian. Sebelum diberikan stimulasi, hanya 20% di antara para subjek yang berhasil memecahkan masalah tersebut. Sedangkan setelah diberikan stimulasi, jumlah subjek yang berhasil memecahkan masalah yang sama naik hingga 3 kali lipat.

Thinking cap

Meskipun penelitian ini mendapatkan hasil yang positif, Prof. Snyder menekankan bahwa tujuan dari topi ini bukan untuk membuat manusia menjadi lebih pintar, tetapi lebih kreatif. Diharapkan dengan penemuannya ini, para penggunanya dapat melihat dunia dengan cara yang baru, mengambil ide dari berbagai tempat dan mengembangkannya.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 24, 2025 - 0

Review TECNO Megabook S14: TECNO Bohong Tentang Bobot Laptop Ini!

TECNO ini gimana sih? Masa bohong sama kami? Laptop Megabook…
December 23, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 9i 18IAX10: Laptop Gaming Paling Mewah, Paling Premium dan Paling Kencang!

Ini adalah Laptop Gaming super premium, super mewah dan super…
December 20, 2025 - 0

Review Lenovo ThinkPad P1 Gen 8 (2025): Laptop Workstation Kencang Buat Profesional

Laptop ini bukan sembarang Laptop. Dia biasanya dipakai arsitek buat…
December 19, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R 5 Flip OLED: Laptop Convertible Lokal Paling Ringan!

Ini salah satu Laptop Convertible paling enteng yang pernah kami…

Gaming

December 27, 2025 - 0

Larian Studios Tegaskan Kisah Divinity Baru Terpisah Dari Game Lamanya

Larian Studios pastikan pemain tak perlu mainkan seri Divinity lama…
December 27, 2025 - 0

Stardew Valley Versi Nintendo Switch 2 Rilis Mendadak di Hari Natal

Stardew Valley mendadak rilis di Nintendo Switch 2 dengan bawa…
December 27, 2025 - 0

Fortnite Sempat Offline di Malam Natal Akibat Server Global Lumpuh

Gangguan jaringan global membuat sejumlah game dan platform besar seperti…
December 27, 2025 - 0

Microsoft Bantah Xbox Ditargetkan Hasilkan Margin Profit 30%

Microsoft bantah rumor Xbox diwajibkan capai margin profit 30%, klarifikasi…