Fungsikan iPad Sebagai Pemandu Arah
Peta Online

Setiap iPad sudah memiliki aplikasi peta yang sangat baik, yaitu Google Maps. Google Maps memiliki banyak sekali feature, termasuk routing antara dua titik. Dibandingkan Google Maps versi komputer, memang feature Google Maps iPad termasuk terbatas. Namun, fungsi search Google Maps masih yang paling baik saat ini. Pencarian nama jalan hampir pasti dapat memberikan hasil yang tepat. Kita juga dapat mencari pusat perbelanjaan, tempat menarik, titik transportasi umum, dan bahkan nama-nama gedung.
Sayangnya, Google Maps harus digunakan secara online. Jika kecepatan 3G sedang buruk, proses pembukaan peta akan memakan waktu yang cukup lama. Selain itu, routing Google Maps juga terbatas di satu algoritma (piranti GPS biasanya menawarkan beberapa pilihan algoritma). Jika kita tersasar dari rute, Google Maps juga tidak secara otomatis menghitung ulang rute seperti di piranti GPS murni.

Untuk pelancong, Google Earth mungkin akan lebih membantu. Google Earth dalam iPad memiliki feature yang serupa dengan yang tersedia di komputer. Feature utamanya tentu adalah kemampuan melihat foto-foto point of interest yang diunggah user via Panoramio. Sayangnya, walaupun cuma-cuma, Google Earth tidak tersedia bagi pengguna Apple ID dari Indonesia. Entah apa yang ada di benak Apple, Google Earth hanya dapat diunduh oleh pengguna dari Amerika Serikat. Jika Anda ingin mengunduh Google Earth, Anda perlu menggunakan user ID yang dibuat di Amerika Serikat.

Peta Offline
Untuk persiapan berjalan-jalan, di mana kita tak boleh terhalang kualitas sinyal, peta offline adalah pilihan yang lebih baik daripada peta online. Peta offline memungkinkan Anda untuk menyimpan peta dalam cache memori iPad sehingga Anda hanya perlu mengunduh sekali saat koneksi internet dipastikan sedang baik. Biasanya, aplikasi tipe ini menggunakan peta dari OpenStreetMap.org atau maps.cloudmade.com yang tidak selengkap Google Maps.

MapsWithMe adalah salah satu aplikasi peta offline cuma-cuma. Aplikasi ini tidak memiliki banyak feature, bahkan tidak ada feature routing. Namun, tidak ada lagi aplikasi peta gratis yang se-informatif ini. Besar cache yang dibutuhkan juga sangat kecil, hanya 18 megabyte untuk seluruh Indonesia. Aplikasi lain membutuhkan belasan gigabyte untuk menyimpan area yang sama.

OpenMaps dan OffMaps adalah dua aplikasi peta offline yang berbayar. OpenMaps berharga sekitar $4 dengan feature yang cukup lengkap. Anda dapat mencari jalur antara dua titik seperti yang tersedia di Google Maps. Sebaliknya, OffMaps tidak memiliki feature routing meskipun dihargai lebih mahal, sekitar $8. Namun, OffMaps memiliki peta yang lebih lengkap, bahkan mencantumkan rute dan halte TransJakarta.


















