Ubisoft Siap Menjajaki Dunia Perfilman

Reading time:
May 4, 2011

Ubisoft mengumumkan pembentukan divisi film yang dibentuk untuk mengubah jajaran video game produksi mereka menjadi film layar lebar dan film seri. Ubisoft merupakan pengembang video game dengan karya-karya besar seperti Assassin’s Creed, Prince of Persia, dan Splinter Cell. Ketiga judul tersebut telah berhasil menjadi serial video game yang sukses. Bahkan, tahun 2010 lalu, Prince of Persia diadaptasi oleh Walt Disney Studios menjadi sebuah film layar lebar. Tidak tanggung-tanggung, film yang diproduseri oleh Jerry Bruckheimer dan dibintangi oleh Jake Gyllenhaal ini berhasil meraup pendapatan sebesar US$335 juta.

Ubisoft Logo

Menyusul kesuksesan tersebut, Ubisoft memutuskan untuk terjun langsung ke dalam dunia perfilman dengan menghadirkan Ubisoft Motion Pictures. Melalui studio baru ini, mereka ingin menyusul kesuksesan film Prince of Persia dengan mentransformasi video game besutan mereka lainnya. Hingga saat ini, Ubisoft telah memroduksi film pendek berdasarkan video game Assassin’s Creed dan rencananya akan menyusulkan film berdasarkan serial game Ghost Recon.

Studio film Ubisoft dilaporkan akan dipimpin oleh Jean-Julien Baronnet yang sebelumnya menjabat sebagai CEO di Europa Corp, sebuah perusahaan produksi milik sutradara ternama asal Perancis, Luc Besson. Sedangkan bagian pengembangan dan produksi akan dipegang oleh Didier Lupfer. Mantan kepala Walt Disney Studios Motion Picture Perancis, Jean de Rivieres, akan memimpin bagian penjualan dan marketing.

Tahun 2008, Ubisoft mengakuisisi Hybride, studio yang menghasilkan spesial efek yang luar biasa bagus di film 300 dan Watchmen. Dibekali dengan pengalaman dan kelihaian studio Hybride dan jajaran video game yang sukses, Ubisoft tampaknya akan berhasil menjajaki dunia perfilman. Bagaimana menurut Anda? Video game produksi Ubisoft yang ingin Anda lihat di layar lebar atau sebagai film seri?

Source: Various

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…