Duke Nukem Akan Terus Hadir di Industri Game

Tahun 2011 memang menyimpan banyak kejutan untuk industri game. Tidak sedikit game yang diprediksikan akan menghasilkan kualitas luar biasa justru menghadirkan kekecewaan yang besar. Banyak alasan yang mendasarinya, dari sekedar penyampaian plot yang buruk, visualisasi yang ketinggalan zaman, hingga game yang memuat semua kesalahan yang ada. Salah satunya adalah Duke Nukem Forever. Anda bisa membaca review kami untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas mengapa game yang membutuhkan 14 tahun pengerjaan ini harus jatuh ke lubang lumpur.
Dengan begitu banyak kritik negatif yang didapatkan serta beberapa insiden dengan reviewer luar negeri, sang publisher Take-Two tampaknya belum menyerah. Sang CEO, Strauss Zelnick, mengonfirmasikan hal itu. Walaupun belum ada pembicaraan lebih jauh dengan pihak Gearbox Software, namun Zelnick memastikan bahwa jagat game akan melihat Duke Nukem kembali di masa depan. Kapan? Semoga saja tidak membutuhkan ekstra 14 tahun lagi.
Ada sedikit optimisme mendengar berita ini karena saya yakin banyak gamer yang masih menginginkan Duke kembali dengan kualitas yang lebih baik. Mengingat bagaimana konflik menyertai 14 tahun pengerjaannya, kualitas DNF mungkin menjadi sesuatu yang dapat “dimaklumi”. Jika Gearbox Software memperlihatkan keseriusan yang sama seperti saat mereka menangani game mereka yang lain, Duke Nukem selanjutnya akan menjadi sebuah game yang diingat sepanjang masa. Setidaknya diingat sampai mereka melupakan betapa buruknya Duke Nukem Forever.
















