Mengintip Dapur Pembuatan Motherboard Gigabyte

Reading time:
June 10, 2011

Anda sudah membaca artikel Berkunjung ke Pabrik Motherboard Gigabyte? Sebelum membaca artikel yang satu ini, ada baiknya Anda membaca artikel tersebut terlebih dahulu.

09. Ruang mandi udara
Ruang Air Shower, untuk membersihkan para pengunjung dari debu.

Setelah mendengar penjelasan singkat dari Herbert Fan, para pengunjung dipersilahkan turun dari lantai delapan ke lantai tujuh melalui tangga. Untuk memasuki ruang pembuatan motherboard tersebut, para pengunjung harus terlebih dahulu melewati sebuah ruang Air Shower. Ruang ini ditujukan untuk membersihkan para pengunjung dari debu yang menempel di sekujur tubuh mereka. Walaupun tidak 100% bersih, akan tetapi tindakan ini sangat dibutuhkan.

10. Mesin Pada Pabrik
Mesin yang berwarna kuning merupakan model lama. Mesin yang di depannya merupakan model yang baru.

Hal pertama yang kami lihat adalah banyaknya mesin yang ada di sana. Gigabyte sendiri sekarang telah membeli beberapa mesin baru untuk meningkatkan produktivitas pembuatan motherboard-nya. Mesin yang terlihat di gambar atas ditujukan untuk melapisi board yang masih kosong, seperti sebuah laminating.

11. Board mentah
Papan yang masih kosong, hanya berisikan gambar saja.

Papan yang masih kosong dapat Anda lihat melalui gambar di atas. Beginilah bentuk awal dari setiap motherboard Gigabyte. Tidak ada slot dan port yang terpasang di sana.

12. Laminasi board
Proses pelapisan papan.

Setiap papan yang ada dilapisi oleh sebuah pelapis, sampai board tersebut menjadi mengilap. Hal ini membuat board-board tersebut siap untuk dipasangkan komponen. Komponen pertama yang dipasang adalah socket untuk prosesor dan juga chipset seperti southbridge, sound, LAN, dan lain sebagainya, langsung dari mesin. Untuk pemasangan komponen lainnya, para rombongan dipandu untuk turun ke lantai lima.

13. Memasangkan kapasitor dan port
Pemasangan manual port dan kapasitor.
14. memasangkan slot PCI
Pemasangan slot PCI Express.

Pemasangan kapasitor, port di bagian backpanel dan slot ekspansi dilakukan secara manual disini. Ya, benar, tidak ada mesin yang memasangkan komponen-komponen tersebut. Uniknya, sepertinya kami menemukan beberapa orang pekerja yang berasal dari negeri sendiri. Entah benar atau tidak, karena mereka tidak diperkenankan berbicara saat bekerja di pabrik.

15. Penyolderan
Penyolderan seluruh komponen motherboard yang telah dipasang.

Setelah komponen tersebut dipasang di tempatnya, kini giliran motherboard tersebut disolder secara keseluruhan dengan sebuah mesin. Pekerjaan tersebut membutuhkan waktu kurang dari satu menit. Tentunya setelah disolder secara otomatis, beberapa pengawas masih harus melihat secara teliti, apakah ada titik yang belum tersolder oleh mesin tersebut sehingga harus disolder secara manual.

16. PEmasangan HEatsink
Setelah semua disolder, giliran heatsink yang dipasang secara manual.

Setelah semuanya beres, kini giliran pemasangan heatsink. Heatsink tersebut dipasang manual oleh beberapa pekerja. Uniknya, para pekerja tersebut dapat memasang seluruh heatsink dengan waktu kurang 30 detik! Hal ini tentu harus dilakukan dengan sangat teliti. Oleh karena itu, setelah pemasangan heatsink, rekan kerja di sebelahnya akan mengecek apakah heatsink sudah terpasang dengan benar atau belum.

17. Pengujian sampel acak
Motherboard secara acak dipilih dan diuji dari error.

Setelah semuanya beres, kini tinggal pengujian motherboard tersebut. Sampel yang diambil adalah sampel acak. Motherboard diuji apakah lolos dari segala error atau tidak. Tentunya, hal ini sangat penting mengingat motherboard tersebut akan dilepas ke pasaran.

18. Persiapan Paket Penjualan
Persiapan kotak penjualan.

Setelah itu, kami dipandu untuk turun ke lantai dua. Di lantai inilah motherboard-mortherboard tersebut di masukkan ke dalam kotak. Hal pertama yang dapat dilihat adalah sebuah mesin yang merakit karton pipih menjadi sebuah kotak paket penjualan.

19. Memasukkan Bonus Perlengkapan ke dalam paket penjualan
Motherboard serta bonus perlengkapan dimasukkan ke dalam kotak secara manual.

Setelah semua karton diubah menjadi kotak penjualan, Motherboard serta bonus perlengkapan dimasukkan ke dalam kotak penjualan secara estafet.

20. Siap untuk dikirim
Paket penjualan siap untuk dipakai.

Setelah semuanya selesai, setiap paket penjualan ditumpuk untuk selanjutnya dimasukkan ke dalam sebuah kotak besar.

21. Dimasukkan dalam boks besar
Paket penjualan dimasukkan ke dalam dus besar.
22. Diikat
Dus diikat secara otomatis.

Setelah paket penjualan dimasukkan ke dalam dus besar, secara otomatis dus tersebut diikat sehingga tidak mudah terbuka.

23. Motherboard siap dikirim
Motherboard siap dikirim ke distributor.

Setelah diikat, seluruh motherboard tersebut siap dikirim ke distributor-distributor di seluruh dunia. Selesailah Gigabyte Factory Tour pada Computex 2011 tersebut. Bagaimana motherboard tersebut sampai ke tangan Anda dari distributor, tentu bukanlah bagian dari artikel ini.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 24, 2025 - 0

Review TECNO Megabook S14: TECNO Bohong Tentang Bobot Laptop Ini!

TECNO ini gimana sih? Masa bohong sama kami? Laptop Megabook…
December 23, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 9i 18IAX10: Laptop Gaming Paling Mewah, Paling Premium dan Paling Kencang!

Ini adalah Laptop Gaming super premium, super mewah dan super…
December 20, 2025 - 0

Review Lenovo ThinkPad P1 Gen 8 (2025): Laptop Workstation Kencang Buat Profesional

Laptop ini bukan sembarang Laptop. Dia biasanya dipakai arsitek buat…
December 19, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R 5 Flip OLED: Laptop Convertible Lokal Paling Ringan!

Ini salah satu Laptop Convertible paling enteng yang pernah kami…

Gaming

December 24, 2025 - 0

Rumor: Call of Duty Diklaim Sebentar Lagi Hadir di Nintendo Switch 2

Rumor mengklaim Call of Duty tinggal beberapa bulan lagi rilis…
December 24, 2025 - 0

Kreator Clair Obscur: Expedition 33 Ingin Game Barunya Tetap “Ekonomis”

Kreator Clair Obscur: Expedition 33 menolak memperbesar skala produksi meski…
December 24, 2025 - 0

Bloober Team Tease “Project M”, Game Horor Eksklusif Nintendo dengan Twist Unik

Bloober Team akhirnya bicarakan Project M, game horor yang diklaim…
December 24, 2025 - 0

Celah Keamanan PSN Terungkap, Akun Diklaim Bisa Dibobol Dengan Mudah

Laporan jurnalis Prancis ungkap celah keamanan PSN, akun bisa diretas…