Nintendo Wii U Tidak Akan Murah!

Reading time:
June 14, 2011
Wii u2

Pengenalan Nintendo Wii U di ajang E3 2011 memang menyisakan sejuta tanda tanya. Setelah konferensi pers yang membingungkan, Nintendo harus dihadapkan pada kenyataan pahit lain yang menyertai konsol generasi terbaru mereka ini. Saham yang terus merosot menjadi pertanda yang nyata akan reaksi pasar yang tampaknya tidak terlalu setuju dengan konsep baru yang diusung. Apakah malapetaka ini sudah berakhir? Ternyata belum. Pernyataan dari Satoru Iwata semakin memperkeruh suasana.

Selama ini Nintendo selalu dikenal sebagai pabrikan konsol yang selalu menyajikan ide baru dan mengemasnya dalam sebuah produk dengan harga yang sangat terjangkau. Lihat saja bagaimana Nintendo Wii pada masa awal perilisan mampu mencapai penjualan hingga dua kali lipat lebih banyak dibandingkan total penjualan kompetitor Playstation 3 dan XBOX 360. Nintendo Wii yang dikala itu mengusung konsep yang lebih menarik dijual dengan harga hanya US$ 250, sedangkan PS3 dan XBOX 360 lebih dari US$ 400. Hal ini lah yang membuat Nintendo menjadi raja kala itu.

satoru iwata wii u

Perilisan Nintendo high-definition – Wii U justru mengambil kebijakan harga yang bertolak belakang. Sang presiden, Iwata menyatakan bahwa Wii U tidak akan dirilis dengan harga yang murah, setidaknya tidak semurah Wii terdahulu. Ia menyatakan bahwa Wii U akan dijual dengan harga lebih dari US$ 250. “Ini tidak akan murah,”, begitu ucap Iwata. Mengingat bagaimana Wii U akan mengusung kontroler dengan LCD 6 inchi touch-screen di dalamnya, tampaknya alasan Iwata cukup masuk akal.

Apakah Nintendo Wii U akan mampu merebut pasar game HD yang sudah dikuasai XBOX 360 dan Playstation 3? Dengan kebijakan harga seperti ini, jalan Nintendo akan berat luar biasa. Microsoft dan Sony sudah mampu menelurkan konsol dengan harga yang jauh lebih murah. XBOX 360 (4 GB) dijual dengan harga US$ 199 dan PS3 (160GB) dijual dengan harga US$ 299. Mampukah Nintendo Wii U sebagai “pendatang baru” mampu bersaing dengan dua raksasa ini?

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…
October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…

Gaming

October 30, 2025 - 0

Penjualan Console Xbox Menurun Drastis, Buat Microsoft Rugi $113 Juta

Console Xbox kembali alami kerugian besar, dengan menurunnya penjualan hardware…
October 30, 2025 - 0

Kehadiran Leon di RE Requiem “Tak Sengaja” Dibocorkan PS Store

Keberadaan Leon pada Resident Evil Requiem yang disimpan rapat oleh…
October 30, 2025 - 0

Layanan Xbox Live Mati, Bersamaan Dengan Rilis The Outer Worlds 2

Layanan Xbox Live mendadak mati total, tepat ketika game baru…
October 30, 2025 - 0

Usaha Nintendo Patenkan Mekanik Tangkap Monster Ditolak Oleh Jepang

Perang paten yang dilancarkan oleh Nintendo demi jegal Palworld di…