Varian Trojan.Fakealert Menyerang Mac OS!
Sistem operasi selain Microsoft Windows tampaknya sudah mulai menjadi incaran para pembuat malware. Setelah beberapa waktu yang lalu, malware berjenis trojan, Android.Plankton, menyerang smartphone dan tablet berbasis Android, kali ini giliran sistem operasi andalan Apple, Mac OS, yang menjadi sasaran serangan malware!
Malware yang menyerang Mac OS tersebut adalah Trojan.Fakealert.20856. Trojan dari keluarga Trojan.Fakealert selama ini dikenal sebagai trojan yang menyusup dengan menyamarkan diri sebagai aplikasi “anti malware” palsu, misalnya saja Trojan.Fakealert.19870 yang menyamarkan dirinya sebagai aplikasi “anti-malware” Security Shield.
Mirip dengan saudaranya tersebut, Trojan.Fakealert.20856 juga menyamarkan dirinya sebagai aplikasi “anti-malware” untuk Mac OS dengan berbagai nama, diantaranya Mac Defender, Mac Guard, Mac Protector, Mac Shield, dan Mac Security. Setelah menginfeksi korbannya, kelima “anti-malware” milik Trojan.Fakealert.20856 tersebut dapat memunculkan berbagai peringatan palsu yang meyakinkan korban untuk memercayai kemampuan “anti-malware” palsu tersebut. Terakhir, “anti-malware” tersebut akan menawarkan korbannya untuk membeli aplikasi “anti-malware” palsu tersebut dengan harga tertentu.
Trojan.Fakealert.20856 memiliki beberapa cara penyebaran, diantaranya adalah melalui SEO (Search Engine Optimization) Poisoning, yang membuat link berbahaya berisi malware muncul di hasil pencarian berbagai search engine, serta melalui link video yang tersebar pada situs jejaring sosial seperti Facebook. Untungnya, Trojan.Fakealert.20856 bisa dihapus dari Mac OC yang telah terinfensi dengan mengikuti beberapa langkah penghapusan malware tersebut.
Tidak ada sistem operasi yang benar-benar aman dari serangan malware! Serangan malware ke berbagai sistem operasi yang dianggap sebagai sistem operasi yang aman belakangan ini telah membuktikan hal tersebut. Untuk itulah, sebagai pengguna, kita harus selalu berhati-hati agar tidak sampai tertipu oleh malware seperti Trojan.Fakealert ini!
More Articles
