Perkembangan Bisnis dan Solusi TI yang Dihadirkan NEC
Selasa (12/7), PT NEC Indonesia meluncurkan solusi TI untuk sektor industri retail, manufaktur, agrikultur, dan keamanan publik. Dalam acara bertema “Realizing Information Society Friendly to Humans and Earth” yang diadakan di Hotel Borobudur, Jakarta, NEC menjelaskan latar belakang penyediaan solusi TI tersebut. Penjelasan ini difokuskan kepada perkembangan sektor industri retail di Indonesia dibandingkan dengan di negara asal NEC, yaitu Jepang.

Berdasarkan data yang dipaparkan oleh NEC, sektor industri retail di Indonesia saat ini telah mencapai tingkat pertumbuhan yang setara dengan Jepang 30 tahun yang lalu. Industri retail yang dimaksud di sini diwakili oleh department store (toko berskala besar) dan convenience store (toko berskala kecil) atau yang lebih dikenal dengan mini market. Kedua jenis toko retail ini memiliki keunggulannya masing-masing.
Department store yang memiliki lahan yang besar dapat menyediakan lebih banyak produk, baik dari segi jenis maupun kuantitas. Sedangkan mini market memberikan kenyamanan kepada pelanggan dengan lokasi toko yang lebih mudah dijangkau. Umumnya, department store sudah bersandar kepada solusi TI dalam mengelola setiap kegiatan operasionalnya. Beda halnya dengan mini market yang terkadang masih dikelola oleh keluarga atau perusahaan kecil.

NEC melihat ada empat faktor utama yang dapat menunjang kesuksesan sebuah toko retail berskala kecil. Dari pemesanan barang yang tepat, pengembangan produk dan layanan, bagian logistik yang efisien, hingga mengoptimalkan penggunaan solusi TI dan memperbarui proses bisnis. Maka dari itu, NEC meluncurkan solusi TI bagi sektor industri retail, manufaktur, agrikultur, dan keamanan publik untuk menunjang pertumbuhan bisnis di Tanah Air, khususnya melalui perusahaan dan toko retail berskala kecil.













