DreamWorks Animation Perkenalkan Teknologi Rendering Terbaru Bernama ‘Holy Grail’
Menyaksikan sebuah film animasi 3D dengan teknologi canggih selalu memberikan kesan tersendiri di hati para pencinta film animasi 3D. Film animasi memang tidak hanya menarik dari segi cerita namun juga dari segi teknologi dan proses pembuatannya. Setiap film animasi 3D memerlukan proses pembuatan yang cukup panjang, tergantung tingkat kerumitan saat melakukan proses rendering.

Kini, salah satu perusahaan ternama pembuat film animasi 3D asal Amerika Serikat, DreamWorks Animation, berhasil mengembangkan sebuah teknologi terbaru hasil kerja sama dengan Intel dan diberi nama Holy Grail. Teknologi tersebut awalnya dilakukan dengan melakukan menulis ulang software oleh DreamWorks dan Intel. Menurut CEO DreamWorks Animation, Jeffrey Katzenberg, “Teknologi Holy Grail merupakan solusi kemudahan untuk melakukan proses rendering animasi untuk video secara real-time”.
Selain itu, Katzenberg menambahkan, dengan terciptanya teknologi Holy Grail ini, perusahaan mampu meningkatkan kinerja para animatornya dalam melakukan proses rendering, bahkan untuk melakukan proses rendering tipe high-end. Katzenberg juga menyatakan bahwa teknologi ini merupakan langkah awal revolusi terbaru untuk memproses film animasi.
DreamWorks merupakan perusahaan pembuat film animasi 3D yang film-film animasinya sudah masuk dalam jajaran “blockbuster” di Amerika Serikat, di antaranya Antz, Shrek, Madagascar, Kungfu Panda, Megamind, dan masih banyak lain.














