Review NVIDIA Palit GTX 560 Ti TwinLight Turbo: VGA Gamer Mainstream Kelas Atas

Author

Ridwan Fariz

Reading time:

Graphics Card

November 5, 2011

readmode

Penghujung tahun 2011 sudah ada di depan mata. Sudah saatnya tradisi game-game berkualitas AAA bermunculan untuk menemani liburan akhir tahun ini. Seperti salah satu game yang sedang sangat heboh yang kami semua juga mainkan di “markas besar” JagatReview ini, Battlefield 3! Selain itu juga masih terdapat banyak game berkualitas yang akan menunggu kita di akhir tahun ini. Namun yang menjadi pertanyaannya bagi kita para PC Gamer adalah, sudah siapkah PC kita untuk memainkan game-game tersebut?

Kali ini JagatReview akan mengujikan salah satu graphics card yang mungkin dapat kami rekomendasikan bagi para gamer untuk bisa menikmati game-game terbaru saat ini dengan nyaman. Graphics card dengan chip NVIDIA GTX 560 Ti kami rekomendasikan untuk saat ini, mengingat performa yang mampu diberikan graphics card ini yang hampir mendekati performa graphics card high-end, tetapi dengan harga yang masih relatif terjangkau. Produk yang akan menjadi objek pengujian di “dapur” Lab JagatReview kali ini adalah Palit GTX 560 Ti Twin Light Turbo yang tampil dengan cukup unik.

Platform Review: Palit GTX 560 Ti Twin Light Turbo

Processor : Intel Core i7 930 @4 GHz (200×20)
Motherboard : LGA1366 Chipset Intel X58+ICH10R
Graphics Card : NVIDIA GTX 500 & GTX 400 Series, AMD HD 6000 & HD 5000 Series
Memory : 3x 2GB Kingston HyperX blu. (@1600 MHz; 1.64 V)
Storage : Kingston SSDNow V+ Series 64 GB, Kingston SSDNow V Series 30 GB
Power Supply : Coolermaster Silent Pro Gold 800 Watt
CPU Heatsink : Coolermaster Hyper 212 Plus
Monitor : LCD Monitor 1920×1080
Input : Genius (Keyboard and Mouse)
OS : Windows 7 Ultimate 64-bit SP1
Driver : Catalyst 11.6; Forceware 275.33

Spesifikasi

Seperti yang kami sebutkan tadi, Palit GTX 560 Ti Twin Light Turbo ini memang tampil berbeda dan cukup unik. Apabila Anda pernah membaca beberapa review graphics card dari Gainward Phantom GTX 580, dan Gainward Phantom GTX 560 yang pernah kami review sebelumnya, mungkin Anda dapat menemukan persamaaan dari graphics card tersebut. Ya, terlihat dari penempatan kipas yang digunakan berada tersembunyi dibalik heatsink yang tidak lazim seperti HSF pada umumnya. Metode pada HSF ini memanfaatkan “tarikan” (pull) aliran udara dari kipas, yang apabila pada HSF umumnya kipas “meniupkan” (push) udara pada heatsink. Lalu apakah dengan metode yang cukup unik ini mampu menawarkan performa pendinginan yang lebih baik? Kami akan mengujikannya lebih lanjut, sedangkan untuk performa dari Palit GTX 560 Ti Twin Light Turbo ini mungkin akan memberikan performa sedikit lebih kencang, mengingat clock dan memory default dari GTX 560 Ti sudah sedikit ditingkatkan (pre-OC).