Bila: Drama Remaja Spesial Valentine
Budaya hari kasih sayang atau yang lebih populer disebut Valentine’s Day tidak hanya gencar dirayakan di negara-negara Barat. Indonesia—entah sejak kapan—juga selalu tidak ingin ketinggalan merayakan hari kasih sayang sedunia tersebut. Salah satu caranya adalah merilis film-film berbau drama romantis, salah satunya film yang satu ini, Bila.

Bila merupakan film dram romantis remaja yang berkisah mengenai dua orang bernama Bila (Shalvynne) dan Dani (Stefan William). Bila menyukai Dani dan selalu berangan-angan untuk bisa menjadi pacar Dani. Namun, Bila tidak sendiri. Sahabatnya, Shosana, juga menyimpan perasaan yang sama kepada Dani. Oleh karena satu dan lain hal, Bila dan Dani semakin dekat dan akhirnya mereka berpacaran. Namun, karena satu peristiwa, Bila dan Dani harus mengakhiri hubungan mereka dan menjalani hidup mereka masing-masing hingga mereka beranjak dewasa. Apakah perasaan keduanya masih sama ketika mereka kembali bertemu beberapa tahun kemudian?
Drama Romantis yang “Cheesy”
“Mengapa Indonesia kebanyakan membuat film drama romantis dengan konflik di kalangan remaja?” Pertanyaan itu yang selalu muncul di kepala saya ketika melihat poster-poster film yang terpampang di bioskop atau ketika menyaksikannya langsung. Berapa banyak film drama Indonesia berkualitas yang menyajikan kisah cinta dua orang dengan konflik yang lebih kompleks? Masih sangat sedikit. Salah satu yang masih saya ingat adalah Sang Penari yang merupakan hasil adaptasi dari novel trilogi Ronggeng Dukuh Paruk-nya Ahmad Tohari.

Pengambilan kerangka cerita kisah remaja membuat film drama Indonesia menjadi dangkal dan sangat cheesy. Kisah mereka pun hanya terbatas cinta segitiga, konflik akibat tidak disetujui orangtua, salah satu pihak sakit dan kemudian meninggal, kecelakaan, dan lain-lain—intinya, sangat mudah ditebak. Itu juga yang saya tangkap di film yang satu ini. Film ini gagal mengeksekusi beberapa adegan yang awalnya dimaksudkan untuk menyajikan tontonan romantis yang justru membuat adegan tersebut terlihat klise dan dangkal.
Kedangkalan cerita juga berjalan seiring dengan kedangkalan karakter. Tiga karakter utama dalam film ini tidak tereksplorasi dengan baik sehingga membuat karakter-karakter tersebut terlihat “mentah”. Tidak ada greget yang bisa dirasakan di sana. Chemistry di antara satu sama lain pun tidak terasa. Kedangkalan karakter tersebut sangat disayangkan melihat pemeran Bila, Shalvynne, mendalami karakternya dengan cukup baik, tetapi tidak bisa membuat penampilannya dibilang menakjubkan karena kurangnya pengembangan terhadap karakter Bila. Too bad.
Bila merupakan film drama yang “sangat remaja” yang mungkin akan menarik banyak remaja untuk berbondong-bondong datang ke bioskop untuk menyaksikan film ini tanggal 14 Februari nanti. Bagaimana dengan Anda?
Rilis:
10 Februari 2012
Genre:
drama
Durasi:
84 menit
Sutradara:
Chiska Doppert
Pemain:
Shalvynne, Stefan William, Karina Meita Permatasari, Ajun Perwira
Studio:
Maxima Pictures















