Hardware yang Digunakan Tim JagatOC dalam MSI MOA 2012 APAC Qualifier

Reading time:
July 18, 2012

Hardware dan Perlengkapan pendukung

Selain perangkat keras utama penunjang performa seperti CPU,Motherboard, RAM, dan VGA, masih ada beberapa peralatan lain yang turut mendukung aksi extreme overclocking yang dilakukan oleh tim JagatOC, dan mereka adalah :

Power Supply Unit(PSU): Corsair AX1200

DSC02001
Ya, kami menggunakan 2(DUA) unit power supply Corsair AX1200

Suplai daya yang continuous dan stabil menjadi kebutuhan utama seorang overclocker. Meskipun agak jarang, tapi kami pernah melihat bahwa perbedaan kualitas PSU dapat menghasilkan perbedaan pencapaian clockspeed pada hardware tertentu. Karena itu, kami mempercayakan semua sistem kami kepada PSU Corsair AX1200 (yang selama ini juga kami gunakan sebagai testbed review VGA dan lab overclocking).

Disini juga kami menggunakan 2(dua) buah PSU Corsair AX1200, dimana PSU pertama akan mensuplai daya kepada CPU, Storage, Fan, dsb. Serta PSU kedua didedikasikan untuk mensuplai daya pada VGA melalui 2x 8-pin PCIe. Memang kelihatannya overkill, tapi kami merasa konfigurasi seperti ini yang terbaik bagi kami, mengingat bahwa konsumsi daya VGA HD7970 melalui konektor 2x 8-pin PCIe dapat mencapai 500W (VGA only!). Note : Keadaan ini tercapai saat HD 7970 Lightning berjalan pada 1700Mhz @1.73vGPU di 3DMark 11 test 2.

 Cooling : k|ngp|n F1 DARK , Tek-9 FAT, dan Dominance

DSC09611s
Setup untuk benchmark 3D : F1 Dark pada CPU, dan Tek-9 FAT pada GPU
DSC01971
Setup untuk SuperPi 32M : F1 Dark pada CPU, dan Dominance Pot pada Memori

Extreme overclocking tentunya melibatkan peralatan extreme cooling seperti LN2 container(pot) untuk CPU ,GPU , atau bahkan RAM. Peralatan extreme cooling yang berkualitas akan membantu para extreme-overclockers menjaga temperatur sistem mereka saat perubahan dari keadaan idle ke load. Untuk itu, tim JagatOC memilih LN2 Container buatan k|ngp|ncooling. Secara total, tim jagatOC menggunakan 3(tiga) macam LN2 Pot yang berbeda : Dragon F1 Extreme Dark untuk CPU, Tek-9 FAT 6.o untuk GPU, serta Dominance Memory Cooler  untuk memori.

Lain-lain : Peralatan pengukur / Metering Devices

DSC02002
Berbagai perlatan pengukur digunakan tim JagatOC, mulai dari pengukur suhu, digital multieter untuk mengukur tegangan CPU/GPU, hingga power meter untuk mengukur konsumsi daya
DSC02020
Fluke 52 II, pengukur suhu dengan response time sangat cepat dan menjadi peralatan unggulan tim jagatOC
Pada saat benchmark berlangsung, penting bagi kami untuk mengetahui berbagai variabel pada sistem secara real-time, misalnya saja temperatur/suhu CPU maupun GPU, dan tegangan CPU/GPU. Khususnya pada pengukuran temperatur , kami mempercayakannya kepada Fluke 52 II thermometer.Thermometer digital dengan 2(dua) input ini memiliki update rate yang cukup tinggi dan sangat mempermudah pembacaan suhu saat melakukan extreme overclocking.
Nah, seperti itulah hardware dan perlengkapan yang digunakan oleh tim JagatOC saat menjalani MSI MOA 2012 APAC Qualifier, dan hasilnya pun cukup menggembirakan :
Kami masih akan kembali lagi dengan artikel pembahasan setup dan setting tim JagatOC di kompetisi ini , tentunya secara lengkap dan mendetail. Stay Tuned!
DSC02003
Twin FROST-er? :p
Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 29, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 7i Gen 10 (2025): Laptop Kencang yang Putih dan Cantik

Bodi Lenovo Legion 7i Gen 10 Form Factor Clamshell Material…
December 29, 2025 - 0

Review ASUS ROG Strix G16 (G614FR): Laptop Gaming Pakai AMD 3D V-Cache Bisa Sekenceng Ini?!

Bodi Form Factor Clamshell atau Laptop Klasik Material Polikarbonat Desain…
December 29, 2025 - 0

15 Laptop Snapdragon: Semua Irit, Makin Kencang, Kian Terjangkau!

Katanya pilihan laptop Snapdragon di Indonesia cuma sedikit? Ini kami…
December 24, 2025 - 0

Review TECNO Megabook S14: TECNO Bohong Tentang Bobot Laptop Ini!

Bodi Form Factor Clamshell atau laptop klasik Material Menggunakan Aluminum…

Gaming

December 29, 2025 - 0

Ubisoft Kembali Dikabarkan Diserang Hacker Pasca Server Rainbow 6 Siege

Setelah Ubisoft matikan server Rainbow Six: Siege pasca serangan hacker…
December 29, 2025 - 0

Film Live-Action Sleeping Dogs Dapatkan Sutradara Asal Indonesia

Setelah lama tanpa kepastian, film live-action Sleeping Dogs dipastikan akan…
December 29, 2025 - 0

Komunitas Escape from Tarkov Dibuat Resah Oleh Insiden Account Wipe

Komunitas Escape from Tarkov dibuat panik setelah muncul dugaan serangan…
December 29, 2025 - 0

Server Rainbow Six Siege Dimatikan Sementara Usai Kena Hack

Ubisoft menutup sementara server Rainbow Six Siege dan marketplace di…