ASRock Siapkan Motherboard Z77 Seri Teratas Mereka: Z77 Extreme11

Salah satu vendor motherboard asal Taiwan yakni ASRock, nampaknya sedang berjuang keras untuk merubah brand-image mereka dari pembuat motherboard kelas value, menjadi desainer motherboard kelas atas. Hal ini terlihat dari peningkatan kualitas produk-produk motherboard mereka, yang beberapa diantaranya ditujukan bagi pengguna dengan kebutuhan spesifik, misalnya saja ASRock Z77 OC Formula (yang bisa anda saksikan preview singkatnya disini), sebuah motherboard yang didesain dengan fokus kepada overclocking.
Tidak berhenti berinovasi, kali ini ASRock kembali memperkenalkan sebuah motherboard berbasis chipset Intel Z77 yang ditujukan bagi para pengguna Enthusiast: ASRock Z77 Extreme11.

Motherboard ini dipenuhi dengan sejumlah fitur yang jarang terlihat pada motherboard Z77 kebanyakan. Layout board-nya sendiri terlihat ‘padat’ karena penambahan komponen-komponen ekstra, seperti :
LSI SAS 2308 : Provide 8x SAS2 /SATA3

Seperti halnya motherboard X79 Extreme11 mereka yang terdahulu, pada Z77 Extreme11 ini ASRock juga menyertakan opsi konektivitas storage yang melimpah berkat controller LSI SAS 2308, yang memberikan 8(delapan) ekstra SATA3 port. Ditambah dengan 2(dua) SATA3 Port yang dikontrol oleh chipset Z77, board Z77 Extreme11 memberikan 10(sepuluh) konektor SATA3 !
PLX PEX 8747 : Support 4-way Crossfire and 3-way SLI

Bagi pengguna enthusiast yang menginginkan opsi Multi-GPU yang lebih, ASRock menanamkan chip PLX PEX8747 pada Z77 Extreme11-nya, memberikan kapabilitas 3-way SLI dan juga 4-way CrossfireX. Sayangnya mode 4-way SLI tidak didukung oleh motherboard ini.
Dual-Band WiFi + Bluetooth + Wi-SB Box

ASRock menyertakan modul WiFi dan bluetooth v4.0 serta sebuah Wi-SB Box, yang berisi WiFi antenna, serta 2 buah USB 3.0 Port untuk dikoneksikan ke onboard USB 3.0 header.
Up to 12x USB3.0 Port ( 8 in the back I/O , 4 via 2x onboard header)

Pernah merasa port USB 3.0 anda kurang? ASRock memberikan secara total 12 ( dua belas!) port USB 3.0, delapan diantaranya dipasang pada backpanel I/O, serta 4 sisanya lewat dua buah onboard header.
Sejauh ini, belum ada kepastian mengenai harga maupun kapan motherboard ini memasuki pasar komputer Indonesia. Mari tunggu saja kedatangannya!
Sumber : Hwbot














