Galaxy Nexus Tidak Lagi Dilarang di Amerika

Samsung Galaxy Nexus merupakan salah satu smartphone Android yang mengusung nama Google. Smartphone ini beberapa bulan yang lalu dilarang dijual di Amerika akibat laporan yang dibuat oleh Apple masalah pelanggaran paten (yup, apalagi?). Pada akhirnya, pelarangan penjualan smartphone ini telah diangkat oleh Pengadilan Banding Federal AS. Apa alasannya?
Pengadilan banding mengatakan bahwa Pengadilan Distrik AS di California “disalahgunakan kebijakannya dalam membuat sebuah perintah”, dan memutuskan bahwa Galaxy Nexus dapat kembali dijual di Amerika Serikat. Pengadilan banding juga mengatakan dalam keputusannya bahwa Apple gagal memberikan bukti yang diperlukan untuk membuktikan bahwa sebuah perintah larangan penjualan harus diberikan.

Salah satu contoh paten yang gagal dibuktikan oleh Apple adalah Apple patent 8,086,604. Hakim Pengadilan Distrik AS Koh memutuskan bahwa Samsung melanggar hak paten yang mencakup fungsi Quick Search Box (QSB) dalam perangkat Apple. Putusan Hakim Koh mengatakan bahwa dugaan pelanggaran tersebut sudah cukup untuk membenarkan larangan penjualan.
Fungsi QSB tersebut adalah feature Android yang merupakan sebuah platform open source. Semua produsen dan developer dapat menggunakan fungsi tersebut pada setiap perangkat mereka asalkan berbasis Android. Peluncuran Galaxy Nexus sendiri ada setelah sistem operasi Android diluncurkan, dan terdakwa pada pengadilan kali ini bukanlah Google Inc.
Sumber: The Inquirer















