Starbucks akan Uji Coba Meja Berteknologi Wireless Charging

Sudah menjadi rahasia umum jika kedai kopi semacam Starbucks sering dijadikan tempat nongkrong para mobile worker. Mereka membawa piranti mereka, seperti smartphone, laptop, tablet, konsol game dan sebagainya, ada yang bersantai dan duduk-duduk sembari melakukan browsing mumpung ada internet gratis, membawa pekerjaan atau tugas kuliah yang dikerjakan di laptop mereka, hingga meeting dengan kliennya. Koneksi WiFi yang disediakan menjadi salah satu daya tarik kedai kopi semacam Starbucks tersebut. Dan tentu saja, keberadaan colokan listrik untuk mengisi baterai dari berbagai macam piranti mobile yang dibawa konsumennya menjadi satu hal yang penting di sana.

Namun tak lama lagi, Starbucks akan membawa inovasi baru yang membuat pengunjung di kedai tersebut bisa betah berlama-lama dengan piranti mereka, tanpa perlu kuatir saat lupa tidak membawa charger. Mereka bisa mengisi baterai pirantinya tersebut cukup dengan meletakkannya di atas meja yang bisa mengisi baterai secara wireless.  Starbucks bekerja sama dengan Powermats akana menghadirkan meja khusus yang di atasnya dilapisi dengan Duracell Powermats, produk dari Powermats yg telah diperkenalkan pada ajang CES 2009 silam namun baru mulai dipasarkan di penghujung tahun ini.

Starbucks baru akan melakukan uji coba dalam menghadirkan meja berteknologi wireless charging tersebut di 17 gerai Starbucks yang ada di Boston, Amerika Serikat. Starbucks akan menggunakan Duracell Powermats, semacam lembaran tipis yang dilengkapi dengan plug dan receiver yang dibenamkan di dalamnya sehingga piranti portable Anda tinggal diletakkan di atasnya tanpa perlu menghubungkan kabel apapun, dan secara otomatis piranti tersebut akan terisi baterainya. Dalam selembar Duracell Powermats bisa menampung beberapa piranti sekaligus sehingga membuatnya lebih praktis. Namun, untuk bisa mengisi baterai secara wireless tersebut, dibutuhkan aksesoris tambahan untuk smartphone atau laptop dimana Duracell sudah membuatkan aksesoris tersebut untuk iPhone 4 dan 4S, serta Samsung Galaxy SIII.

Menurut Adam Brotman chief digital officer Starbucks, mereka sedang membangun teknologi Powermat di beberapa meja yang disediakan di dalam kedai dan ingin melihat bagaimana reaksi kostumernya  saat bisa melakukan pengisian baterai piranti mobile mereka, cukup dengan meletakkannya di atas meja dan bukan menghubungkan piranti mereka dengan kabel yang tertancap di dinding. Lebih lanjut Brotman menjelaskan bahwa jika kostumer tidak memiliki aksesoris khusus di smartphone atau laptop mereka yang memungkinkan piranti tersebut diisi dengan power melalui pengisian induktif, dalam beberapa minggu ke depan Starbucks selain akan menyediakan dan menyewakan aksesoris pendukung tersebut, mereka juga akan membagikan aksesoris tersebut sebagai hadiah kepada kostumer yang beruntung.

Meskipun terbatas, namun percobaan tersebut menunjukkan keseriusan Starbucks dalam menghadirkan layanan yang maksimal kepada kostumernya yang membawa laptop dan smartphone. Untuk tahap pertama, ada 3 gerai yang akan menyediakan Powermats, yakni yang berlokasi di One Financial Center, 125 Summer Street, dan 101 Federal Street yang semuanya berada di distrik keuangan. Starbucks sendiri akan mulai melakukan uji coba tersebut selama musim liburan akhir tahun mendatang.