Shutterfly Tuntut Aplikasi Foto Kodak
Shutterfly Inc. yang mengakuisisi layanan foto online Kodak Gallery sebesar US$ 23.8 juta tahun lalu mengajukan tuntutan kepada Eastman Kodak Co. Situs foto online itu meminta Kodak untuk menutup layanan aplikasi ‘My Kodak Moments App’ karena dianggap menyalahi perjanjian bisnis yang ditetapkan.

Dikutip dari Reuters, dalam tuntutannya Shutterfly menyatakan bahwa dalam sebuah aplikasinya, Kodak memberikan kesempatan kepada penggunanya untuk membeli album foto yang dibuat dari foto-foto yang disimpan di Facebook. Padahal dalam perjanjian jual beli yang dibuat tahun lalu, disebutkan bahwa Kodak setuju untuk tidak membuat bisnis duplikasi seperti yang dilakukan Shutterfly.
Shutterfly menyebutkan dalam tuntutannya yang diajukan ke US Bankruptcy Court di Manhattan bahwa aplikasi ‘My Kodak Moments App’ melanggar perjanjian jual beli dengan menjadi sebuah bisnis saingan. Aplikasi tersebut membolehkan penggunanya untuk memilih foto-foto dari Facebook yang kemudian dikumpulkan dalam sebuah album yang bisa dicetak dan dikirim ke konsumennya tersebut. Keluhan dari Shutterfly tersebut juga termasuk teknologi yang sama yang mendukung bisnis tersebut yang juga dibeli oleh Shutterfly.
Menanggapi tuntutan tersebut, juru bicara Kodak belum memberikan respon atau komentar apa pun. Kodak sendiri telah mengajukan kebangkrutannya pada awal tahun 2012 silam. Pekan lalu dinyatakan bahwa Kodak telah mendapat paket keuangan $848 juta yang akan membantunya bersiap keluar dari kebangkrutan di pertengahan tahun ini. Perusahaan tersebut juga berencana untuk fokus pada bisnis imaging komersial setelah melakukan reorganisasi.













