Q1 Catatkan Pengapalan Lebih dari 300 Juta Piranti Pintar
Berdasarkan laporan dari lembaga survei Canalys, di kuartal 1 2013 ini, pengapalan piranti pintar secara global telah mencapai 300 juta unit. Hal ini menunjukkan adanya pertumbuhan year-on-year sebesar 37.4% dibanding kuartal yang sama tahun 2012 lalu. Tablet merupakan piranti dengan pertumbuhan tertinggi, yakni mencapai 106.1% dengan total 41.9 juta unit, pengapalan smartphone mencapai 216.3 juta dengan pertumbuhan 47.9%, sedangkan untuk pengapalan notebook mendapatkan total 50.5 juta unit dengan pertumbuhan 13.1%.
Dalam surveinya, Canalys menemukan beberapa detail yang menunjukkan presentase market share dari jumlah tersebut berdasarkan pada sistem operasi yang menjalankannya dimana sebanyak 59.5% dari 300 juta unit tersebut merupakan piranti yang dijalankan dengan OS Android dari Google, 19.3% iOS dan OS X, serta 18.1% OS Windows 8 dan Windows Phone 8.
Menurut Pete Cunningham dari Canalys, meskipun pertumbuhannya melambat, namun Apple ternyata masih mampu mengapalkan lebih dari 37 juta unit iPhone. Sedangkan HTC dan Samsung mendapatkan peningkatan jumlah pengapalan untuk piranti terbaru mereka yang tentunya harus direspon Apple dengan iPhone terbarunya yang tengah ditunggu-tunggu publik. Menurut Cunningham, user interface iPhone yang sudah berumur 6 tahun tersebut terlihat jadul dan perlu disegarkan. Di sisi hardware, masalah terbesar yang dihadapi Apple adalah apa yang akan dilakukannya dengan ukuran display pada iPhone terbarunya nanti. Tren layar lebar pada piranti premium yang ada saat ini tidak boleh diabaikan oleh Apple. Meskipun ada peningkatan display pada iPhone 5 yang kini memiliki lebar 4 inchi namun hal tersebut belum menjadi antisipasi phablet ala iPhone.
Dalam daftar surveinya yang terdiri dari smartphone, tablet dan notebook, terlihat bahwa OS yang menjalankan piranti-piranti tersebut didominasi oleh Android dan posisi kedua ditempti Apple dengan market share 19.3% termasuk di dalamnya piranti yang dijalankan dengan iOS dan notebook yang dijalankan dengan OS X. Di posisi ketiga ada Microsoft yang mencatatkan angka 18.1% dimana angka tersebut meliputi smartphone yang dijalankan dengan Windows Phone 8 dan juga tablet Windows 8 dan notebook.













