Extreme Overclocking dengan Asus Maximus V Extreme

Reading time:
June 3, 2013
Asus Maximus V Extreme box

Motherboard Asus Maximus V Extreme, merupakan motherboard yang didesain untuk Extreme Overclocking dengan basis form factor EATX. Form factor EATX tersebut membuat motherboard ini memiliki ukuran besar dan mampu mengakomodasi banyak slot ekspansi. Salah satu kegunaan utama dari banyaknya slot ekspansi tersebut adalah memungkinkan Anda menggunakan konfigurasi multi graphics card hingga 4 way SLI/Crossfire. Ada banyak fitur-fitur yang disajikan pada motherboard ini, salah satu contohnya adalah OC Key yang sebelumnya telah dikenalkan pada Rampage IV Extreme, lalu VGA Hotwire dan Subzero Sense.

ROG Caption

Maximus V Extreme ini termasuk di dalam keluarga ROG (Republic of Gaming). Bagi Asus, ROG merupakan jajaran produk terbaik dari yang terbaik yang pastinya mengusung  kualitas komponen tinggi dan inovasi engineering yang terbaik yang pada akhirnya membuat motherboard tersebut mampu mengakomodasi kebutuhan penggunaan di konfigurasi kemampuan tinggi. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilannya meraih 1200 penghargaan dari berbagai media dari berbagai negara terhitung sejak berdirinya brand ROG pada tahun 2006. Sebagai salah satu motherboard yang menjadi bagian dari ROG dan menyokong nama Extreme, Maximus V Extreme adalah sebuah motherboard “extreme” yang ditujukan bagi para Enthusiast User.

Tentu saja, kehadiran motherboard yang satu ini di lab. Jagat Review membuat kami, tim Jagat OC, tergelitik untuk mencoba kemampuan motherboard tersebut dalam pengujian extreme overclocking. Kami langsung mengeluarkan segala perlengkapan yang dibutuhkan untuk sebuah sesi overclocking dan menyiapkan motherboard untuk menjalani sesi extreme overclocking. Mari kita simak apa yang dimiliki oleh motherboard extreme ini pada suhu – 170oC!

Ruang Lingkup dan Metode Pengujian

Maximus V Extreme Caption

Kami akan menguji kemampuan Asus Maximus V Extreme ini pada extreme overclocking. Skenario pengujian yang akan kami lakukan adalah sebagai berikut:

  • Pembahasan berbagai fitur khusus overclocking yang ada di Maximus V Extreme, baik implementasi hardware maupun fitur BIOS
  • Uji singkat Extreme Overclocking Ivy Bridge i7-3770K menggunakan pendingin LN2

Selain yang diatas, kami juga akan melakukan pengujian akan satu fitur spesifik yang terdapat pada ASUS Maximus V Extreme:

  • Extreme overclocking CPU dan menjalankan benchmark SuperPi 32M tanpa menggunakan fitur SPI Tweak.
  • Extreme overclocking CPU dan menjalankan benchmark SuperPi 32M dengan menggunakan fitur SPI Tweak.

Skenario ini dipilih karena BIOS Maximus V Extreme memiliki option ‘SPI Tweak’ yang diharapkan dapat mempercepat perhitungan pada benchmark SuperPi, sebuah benchmark CPU single-thread yang sangat popular di kalangan extreme overclocker.

Platform Pengujian

Ups... nampaknya pada photo ini terlihat sarapan kami :D
Ups… nampaknya pada photo ini ada terlihat bahan sarapan kami 😀

Berikut spesifikasi lengkap platform pengujian kami:

  • Processor: Intel Core i7-3770k
  • Motherboard: Asus Maximus V Extreme
  • RAM: Patriot ViperII Sector 5, DDR3-2133C9
  • VGA: MSI NX8600GT
  • HDD: Seagate Momentus XT 500GB
  • PSU: Corsair AX1200W
  • CPU Cooling: KingpinCooling F1 Dark + LN2
  • OS: Windows XP SP2 32bit

Disclaimer :  

1)Tingkat overclocking yang didapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan, bergantung pada kualitas CPU, Integrated Memory Controller(IMC), RAM, dan lain sebagainya.

2) Overclocking , jika dilakukan dengan tidak benar dapat memberikan efek negatif bagi hardware Anda (ketidakstabilan, bahkan kerusakan permanen hardware) Jangan meng-overclock kalau anda tidak benar-benar yakin dengan apa yang anda lakukan. Lakukan OC dengan resiko ditanggung sendiri, Do it at your own risk!

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 10, 2025 - 0

Halo Infinite Akan Berikan Update Besar Terakhirnya

Setelah 4 tahun semenjak rilis, Halo Infinite akhirnya hentikan pengembangan,…
November 10, 2025 - 0

NetEase Tutup Bad Brain Games Studios Setelah 2 Tahun Berdiri

NetEase kembali tutup studio miliknya, Bad Brain Games Studios, setelah…
November 10, 2025 - 0

Silent Hill 2 Remake Untuk Xbox “Tak Sengaja” Dibocorkan Microsoft Store

Sekali lagi kecerobohan internal berikan kabar baik, dengan bocornya tanggal…
November 10, 2025 - 0

T1 Raih Juara League of Legends Worlds 2025 Lewat Final Epik Lawan KT Rolster

T1 tegaskan posisinya sebagai tim terbaik di League of Legends…