Penduduk AS Bakal Jarang Ganti Smartphone

Author
Ozal
Reading time:
July 23, 2013

Sebagian besar penduduk Amerika Sedang memasuki tren “pikir-pikir dahulu” ganti smartphone ke versi yang lebih baru. Kondisi ini berdampak buruk terhadap penjualan smartphone di sana, akhir-akhir ini.

Smartphone

Dalam laporannya, dilansir dari Wall Street Journal, UBS AG mengatakan, terjadi penurunan hingga sembilan persen menjadi 68 juta orang yang meng-upgrade smartphone-nya dibanding tahun lalu. UBS memprediksikan, kondisi ini akan terus berlanjut hingga pase berikutnya di tahun ini.

Menurut UBS, ada dua hal yang menyebabkan pengguna enggan meng-upgrade tipe smartphone-nya. Pertama, masih tersisanya paket bundling smartphone versi lama, seperti sms, telpon, dan internet gratis yang ditawarkan provider pada tahun lalu. Sehinggga, konsumen merasa rugi bila harus ganti smartphone baru. Lalu kedua, minimnya inovasi yang ditawarkan smartphone baru. Umumnya konsumen beranggapan, teknologi smartphone lamanya tidak jauh berbeda dengan yang baru.

Salah seorang pengguna asal Alabama, Amerika Serikat, Corner Green Huntsville (26) mengungkapkan, tidak akan meng-upgrade smartphone Samsung Galaxy S2 karena yang ia miliki sekarang sudah memenuhi kebutuhannya. Bila ia harus mengganti ke versi paling baru, misalnya Galaxy S4, tentunya bakal ada yang harga lebih mahal ketimbang S2-nya sekarang. “Ada siklus tiap empat atau lima tahun sekali (meng-upgrade Smartphone),” imbuhnya.

Perlambatan pertumbuhan smartphone baru di AS, turut membuat investor khawatir. Saham Apple di bursa terus turun hingga 19 persen sepanjang tahun ini. Begitupun juga dengan saham Samsung turun hampir 15 persen di tahun yang sama. Walaupun Samsung Galaxy S4 mencetak rekor dalam hal penjualan, akan tetapi hasil ini belum sekuat yang diharapkan investor.

Begitupun juga dengan berbagai provider telekomunikasi di AS yang merasa dilema akan perlambatan ini. Banyak dari mereka, seperti AT & T dan T-Mobile mensubsidi smartphone baru hingga US$ 400 per perangkat agar pengguna mau memperbarui handsetnya. Atau program lainnya dengan menukarkan smartphone lama dengan yang baru plus harga yang lebih murah.

Selain itu, kini tengah memasuki era perangkat wearable. Banyak pelanggan seolah jenuh dengan perangkat smartphone yang “itu-itu” saja dari tahun ke tahun. Mereka ingin ada rasa teknologi yang berbeda. Hal ini diakui oleh Chief Executive T-Mobile US, John Legere. “Saya mendengar bahwa produsen mengatakan telah mengeksplorasi segala macam jenis produk, tepat sebelum Apple meluncurkan iPhone. (Tapi kini) Generasi baru dari perangkat wearable akan memberi pengaruh terhadap industri (smartphone),” ungkat Legere.

Akankan hal serupa juga terjadi di negara kita?

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…
October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…

Gaming

October 30, 2025 - 0

Penjualan Console Xbox Menurun Drastis, Buat Microsoft Rugi $113 Juta

Console Xbox kembali alami kerugian besar, dengan menurunnya penjualan hardware…
October 30, 2025 - 0

Kehadiran Leon di RE Requiem “Tak Sengaja” Dibocorkan PS Store

Keberadaan Leon pada Resident Evil Requiem yang disimpan rapat oleh…
October 30, 2025 - 0

Layanan Xbox Live Mati, Bersamaan Dengan Rilis The Outer Worlds 2

Layanan Xbox Live mendadak mati total, tepat ketika game baru…
October 30, 2025 - 0

Usaha Nintendo Patenkan Mekanik Tangkap Monster Ditolak Oleh Jepang

Perang paten yang dilancarkan oleh Nintendo demi jegal Palworld di…