Inilah Kendaraan Umum Berpengemudi Otomatis dari Singapura

Dengan berpegang kepada alasan lingkungan, transportasi yang menggunakan sumber daya elektrik terus dikembangkan. Tempo hari, Korea telah mengumumkan secara resmi akan penemuan kendaraan umum yang menggunakan tenaga listrik dan mampu mengisi ulang kembali tenaganya hanya dengan bergerak mengikuti rute jalannya. Kali ini, kendaraan umum bertenaga listrik juga dikembangkan di Singapura. Hanya saja, kendaraan umum ini merupakan kendaraan tanpa pengemudi.
Kendaraan umum yang disebut sebagai Navia ini merupakan shuttle berpenumpang delapan orang yang dikembangkan oleh Nanyang Technological University, Singapura, bekerja sama dengan JTC CleanTech Park didukung oleh Singapore Economic Development Board (EDB). Kendaraan ini memiliki kecepatan maksimum 20km/jam dan menggunakan teknologi LIDAR (LIght Detection And Ranging) dengan kamera optik stereoskopik. Dengan menggunakan teknologi tersebut, maka Navia mampu menangkap serta menggambarkan kondisi jalanan secara visual 3D sehingga kendaraan mampu untuk menghindari beberapa obyek jalanan seperti tiang listrik atau orang yang tengah berjalan.

Saat ini Navia tengah diujicobakan untuk menelusuri rute bangunan JTC CleanTech One menuju kampus NTU Yunnan Garden. Ketika shuttle selesai dengan rutenya, secara otomatis Navia akan menuju tempat pengisian ulang tenaga tanpa perlu diarahkan kembali karena sistem pengoperasiannya telah disusuh sebelumnya. Pihaknya berencana untuk menyempurnakan Navia ini sebagai shuttle tempat pemberhentian terakhir seperti kendaraan transit antar stasiun.
Semoga saja Tanah Air kita juga bisa memiliki shuttle elektrik yang ramah lingkungan serta berpengemudi otomatis seperti ini suatu saat nanti.















