Review ASUS GTX 650 Ti DirectCU II OC: Alternatif Murah NVIDIA Seri Titanium Untuk Gaming 1080p
Graphics Card


Paduan warna pada penutup heatsink graphics card ini juga tampak mengikuti desain khas graphics card ASUS dengan sistem pendingin DirectCU II. Paduan warna ini membuat graphics card ini terlihat gahar dan berkualitas. Bagian atas graphics card ini sebagian besar diisi oleh dua buah kipas berwarna hitam transparan yang berkuran cukup besar. Kipas ganda ini di klaim ASUS dapat bekerja 3x lebih hening dan 6x lebih bertenaga dibandingkan dengan kipas reference NVIDIA.


Seperti dapat kita lihat pada foto diatas, ukuran heatsink yang digunakan ASUS membuat panjang graphics card ini membengkak cukup banyak dibandingkan ukuran PCBnya. Pendingin andalan ASUS yang dinamai DirectCU II ini diklaim dapat membuat suhu graphics card ini lebih dingin hingga 20% dibandingkan sistem pendingin reference dari NVIDIA.

Pada sistem pendinginan ini ASUS menggunakan tiga buah heatpipe berbahan tembaga yang bersentuhan langsung dengan chip GPU. Heatpipe ini diletakkan pada bagian samping kiri, tengah, serta samping kanan heatsink untuk menjamin perpindahan panas yang dihasilkan oleh chip GPU berlangsung secara cepat dan optimal serta dapat langsung menyebar ke segala sisi sirip-sirip heatsink untuk segara “diusir” oleh hembusan udara dari kedua buah kipas.


Penggunaan VRM yang didesain sendiri oleh ASUS yaitu DIGI+ VRM diklaim dapat menghadirkan voltase digital yang presisi dimana hal ini dapat meningkatkan efisiensi, ketahanan, serta kestabilan performa ekstra pada graphics card.
Untuk menguji sistem pendinginan dari ASUS DirectCU II, kami menjalankan aplikasi Unigine Heaven dan mendapatkan hasil seperti dibawah ini :
ASUS GTX 650 Ti DirectCU II OC
- Full-load : 51 °C (fan speed: Auto @19%)
- Idle : 30 °C (fan speed: Auto @10%)













