Review PCCooler S90D CPU Cooler: Dingin Tak Harus Mahal
Metode Pengujian
Untuk melihat kemampuan heatsink ini dalam mendinginkan prosesor, kami akan melakukan serangkaian pengujian berikut ini :
Konfigurasi Sistem
Kami akan mengkonfigurasi prosesor kami untuk berjalan pada 2(dua) kondisi, yakni :
1. Default ( Core i5-4670K @ 3800Mhz, 1.05V)

2. Overclocked ( Core i5-4670K @ 4200Mhz, 1.15V)

Load Testing

Untuk menguji keadaan load CPU, kami menggunakan software LinX 0.6.4, dan melakukan torture test selama 15 menit dengan load memory sebesar 7000MB, sedangkan dalam memonitor suhu CPU kami menggunakan software Core Temp 1.0 RC3.
Prosedur Pengujian
Berikut ini prosedur pengukuran suhu yang terjadi di tes perbandingan ini :
- Sistem dinyalakan, lalu dibiarkan idle pada Desktop selama 5 menit.
- Software LinX 0.6.4 di-start, lalu Core Temp dinyalakan untuk logging suhu selama 15 menit LinX berjalan
- Setelah 15 menit, logging dimatikan dan Core Temp ditutup, sistem dibiarkan idle selama 5 menit
- Setelah 5 menit, Core Temp dinyalakan kembali untuk logging suhu idle selama 1 menit
- Pengujian bisa diulang sampai 3(tiga) kali untuk mendapat hasil yang konstan
Dari prosedur diatas akan didapatkan :
- Suhu Average Full Load : merupakan suhu rata-rata semua core pada saat 15 menit Core Temp dan LinX berjalan
- Suhu Minimum Idle : Merupakan suhu minimum dari semua core saat 1 menit idle
Pengujian ini kami lakukan dalam Casing Corsair Carbide 400R (2 fan intake di depan, 1 fan exhaust di belakang) di ruangan tertutup dengan suhu ruangan yang terjaga dalam rentang suhu 26 – 27 C untuk menjaga agar hasil pengujian tidak terlalu terpengaruh variasi suhu ruangan. Agar lebih informatif, kami juga akan menampilkan graph log suhu prosesor selama 15 menit load test berlangsung sehingga pembaca dapat melihat grafik perubahan suhu dari waktu ke waktu.














