Facebook Menggunakan Kecerdasan Buatan Untuk Mengerti Anda

Facebook menggunakan metode teknologi Kecerdasan Buatan yang dinamakan “Deep Learning” untuk menganalisa data dari 1 milyar pengguna mereka. Tujuan dari proyek yang dijalankan oleh kelompok beranggotakan delapan orang yang dinamakan “AI Team” ini adlah untuk mengerti arti dan kepentingan setiap hal yang di-share oleh pengguna.
Jika mereka berhasil, Facebook berkemungkinan untuk memprediksi hal apa yang akan dilakukan pengguna di online, menunjukkan konten yang relevan untuk pengguna, serta iklan yang lebih kontekstual untuk penggunanya.
Sekarang ini, rata-rata pengguna dapat melihat 1500 pos pada News Feed mereka. Namun, Facebook memilahnya dengan filter sehingga posting yang tampil hanya sekitar 30 sampai 60 saja. Postingan yang muncul di News Feed pengguna adalah postingan yang dianggap Facebook paling menarik untuk pengguna. Namun, mereka mengklaim dapat melakukannya dengan lebih baik lagi. “Set data yang masuk semakin meningkat dalam hal jumlahi, pengguna semakin banyak bertambah teman, dan dengan tren di perangkat mobile, pengguna semakin sering online,” ujar Mike Schroepfer, Chief Technology Officer di Facebook.
“Saya tidak hanya melihat News Feed saya sekali setiap harinya; saya secara konstan mengeluarkan telepon saya, mengecek, sambil menunggu teman, ataupun bila saya sedang di kedai kopi.” Schroepfer juga berkata bahwa metode Deep Learning ini pada akhirnya dapat membantu pengguna mengatur foto secara lebih baik lagi bahkan menentukan apa yang baik untuk di-share di Facebook













