Hacker Berhasil Curi Data Jutaan Pelanggan Vodafone

Author
Ozal
Reading time:
September 18, 2013
TO GO WITH AFP STORY

Seorang hacker dilaporkan telah berhasil mencuri nama, alamat, dan nomor rekening bank dari dua juta pelanggan Vodafone, salah satu provider seluler terbesar di Jerman. Pihaknya mengatakan, ada kemungkinan penjahat cyber ini tengah mencoba untuk mendapatkan password di sejumlah akun yang telah berhasil dicurinya.

Operator yang memiliki sekitar 32 juta pelanggan di Jerman ini mengatakan, hacker tersebut berhasil menyusup ke salah satu server Vodafone. Pihaknya mengklaim, walau sebagian informasi penting dicuri, tetapi hacker tersebut tidak memperoleh apapun mengenai password, angka sandi keamanan, ataupun koneksi data.

“Hal ini hampir tidak mungkin, menggunakan data untuk mendapatkan akses langsung ke rekening bank mereka yang terkena dampak,” kata Vodafone, dalam sebuah pernyataan, dilansir Reuters.

Namun Vodafone memperingatkan pelanggannya agar berhati-hati bila seandainya hacker melancarkan serangan lanjutan, seperti mengelabui mereka dengan menggunakan e-mail palsu. Sebagai contoh, hacker membuat domain layanan email palsu yang langsung ditujukan ke perangkat korban dengan harapan target dapat tertipu, lalu mengisi alamat email beserta password-nya di email palsu tersebut.

vodafone 2

“Serangan ini hanya mungkin dilakukan dengan kekuatan maksimal yang dilakukan oleh orang yang berpengetahuan mendalam dan menjadi infrastruktur TI di perusahaan,” kata Vodafone.

Seorang sumber yang dekat dengan perusahaan mengatakan, operator tersebut tengah menyelidiki karyawannya yang bekerja di unit bagian administrasi administrasi. Pihaknya mensinyalir, kejahatan cyber ini dilakukan oleh pegawai Vodafone sendiri. Namun itu masih dugaan awal sebelum bukti benar-benar terungkap.

Menurut Mikko Hypponen, kepala kantor penelitian keamanan digital di F-secure, kasus ini merupakan salah satu pencurian data terbesar yang ditujukan ke pelanggan asal Jerman. Pencurian data 80 juta pengguna Sony PlayStation Network yang terjadi pada dua tahun lalu juga melibatkan pelanggan di negara tersebut.

 

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 15, 2025 - 0

Review ASUS ProArt P16 (H7606WW): Kencang Tanpa Kompromi Buat Kreator

Laptop buat cari duit itu harusnya tak hanya kencang, tapi…
December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…

Gaming

December 17, 2025 - 0

Unrecord Dapatkan Dukungan Investasi Dari Tencent

Game FPS dengan visual realistis Unrecord dapatkan dukungan dana dari…
December 17, 2025 - 0

Kreator Stellar Blade Dapatkan Penghargaan Dari Presiden Korea Selatan

Kesuksesan Stellar Blade di tingkat global membuat kreatornya dapatkan penghargaan…
December 17, 2025 - 0

Co-Founder Sucker Punch Tinggalkan Studio Setelah 30 Tahun Berkarya

Sucker Punch baru saja kehilangan tokoh yang selama ini mengawal…
December 15, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Dikembangkan Dengan Budget Yang Mengejutkan

Pemenang Game of the Year di TGA 2025, Clair Obscur:…