Samsung Mungkin akan Kehilangan Tempat Teratas di Cina

Bisa jadi saat ini, Samsung tengah menikmati posisi puncak dalam persaingan smartphone di seluruh dunia dengan perolehan pangsa pasar lebih dari 30 persen. Namun, penelitian baru-baru ini yang dilakukan Jun zhang, analis dari Wedge Partner menunjukan, raksasa asal Korea Selatan itu akan segara kehilangan posisi teratas di pasar smartphone terbesar di dunia saat ini, yakni Cina.
Menurut catatan Zhang, banyak hal yang telah berubah cepat di pasar smartphone Cina. Banyak merek lokal yang nantinya diprediksi bakal mengusir Samsung dari pasar penting ini. Merek lokal seperti Xiaomi, Lenovo, Huawei, ZTE, dan sebagainya mulai menawarkan harga jauh lebih murah untuk smartphone high-end mereka di bawah US$ 500. Harga yang mereka tawarkan cukup signifikan dalam meraih simpati penduduk kelas menengah Cina, bila dibandingkan smartphone high-end Samsung yang umumnya berada di atas US$ 700.
“Di Cina, kisaran harga US$ 300 – US$ 400 dianggap sebagap sebagai smartphone (Samsung) kelas menengah. Sementara untuk segmen high-end sendiri didominasi oleh Apple, Samsung, Sony, dan vendor asing lainnya,” kata Zhang, dilansir dari BGR.
Zhang juga mencatat, hubungan antara jaringan ritel dengan operator seluler lokal menjadi sangat penting guna meraih kesuksesan di pasar smartphone yang dikhususkan untuk masyarakat kelas menengah Cina. Dia mengatakan, vendor smartphone lokal memiliki keuntungan besar karena mampu membayar komisi lebih tinggi ke para pengecer, walaupun perang harga cukup kompetitif di daratan Cina.
Dalam prediksinya, produsen PC terbesar di dunia, Lenovo yang kini mulai fokus ke bisnis smartphone akan mulai menjadi pemimpin di sektor ini. Lenovo cukup jeli dalam menawarkan smartphone murah yang dikhususkan untuk kelas menengah dengan harga di kisaran US$ 300 hingga US$ 350. Zhang memproyeksikan, bakal ada lima juta unit smartphone Lenovo yang akan terjual pada kuartal keempat akhir tahun nanti.
“Kami pikir, merek lokal akan mengambil bagian dari Samsung di pasar kelas menengah dan smartphone-nya akan akan segera kehilangan posisi No. 1 di pasar smartphone Cina. Menurut saya, Lenovo dan Huawei akan menjadi pemain No.1 dan No. 2 di Cina,” ungkap Zhang.
Sumber: BGR














