Review VGA Radeon R9 290 (Non-X): AMD Hawaii Murah

Reading time:
November 29, 2013

Graphics Card

amd r9 290 card 01

Radeon R9 290 menggunakan desain hardware serupa dengan Radeon R9 290X. Alhasil, sulit sekali membedakan dua graphics card tersebut kecuali terdapat stiker atau memeriksanya dengan aplikasi identifikasi graphics card. Radeon R9 290 memiliki ukuran fisik sebesar 267 x 111 x 38 mm. Desain atau ketebalan dua slot membuat graphics card ini tidak memakan banyak tempat di dalam casing komputer dan memudahkan konfigurasi multi-GPU.

amd r9 290 cast off

Sistem pendingin reference Radeon R9 290 mengandalkan heatsink tipe vapor chamber. Bagian baseplate heatsink terbuat dari bahan tembaga dan bagian sirip-sirip terbuat dari bahan alumunium. Sistem pendingin Radeon R9 290 juga dilengkapi pelat logam dimana pelat tersebut menutupi sisi atas PCB. Pelat logam tersebut tidak hanya mencegah bengkoknya PCB tetapi juga berfungsi sebagai heatsink untuk komponen chip memori dan juga sejumlah komponen di area VRM graphics card.

amd r9 290 card 02

Sudah menjadi tradisi jika sistem pendingin reference graphics card pada umumnya menggunakan kipas tipe blower. Kipas tersebut menghisap udara dari dalam casing komputer untuk kemudian dihembuskan melewati sirip-sirip heatsink dan diteruskan untuk dibuang keluar melalui ventilasi di sekitar konektor display. Terlihat pada bagian ekor graphics card terdapat tiga saluran udara. Tiga saluran udara tersebut memiliki peran penting sebagai saluran udara tambahan saat lubang udara di atas kipas tertutup bodi graphics card kedua pada konfigurasi multi-GPU.

Untuk menguji performa sistem pendingin Radeon R9 290, kami menjalankan aplikasi Unigine Heaven dan mendapatkan hasil sebagai berikut.

Radeon R9 290

  • Full Load: 94 °C (Fan speed Auto @42%)
  • Idle: 41 °C (Fan speed Auto @20%)

Yap! Tidak jauh berbeda dengan Radeon R9 290X, Radeon R9 290 tetap memiliki temperatur kerja hingga mencapai 94 °C. Dengan temperatur kerja seperti ini, pastikan casing komputer Anda memiliki airflow tergolong baik. Untuk saat ini, solusi sistem pendingin non-reference dengan performa lebih baik untuk Radeon R9 290X dan Radeon R9 290 hanya tersedia berupa liquid cooling.

amd r9 290 pcb top side

Penampang atas Radeon R9 290 menunjukkan chip GPU Hawaii Pro juga dikelilingi 16 buah chip memori GDDR5 dimana ini setiap chip memori memiliki kapasitas sebesar 256 MB. Radeon R9 290 menggunakan desain PWM 5+1 phase power.

amd r9 290 power connector

Dilengkapi konektor daya PCIe 8-pin + 6-pin, Radeon R9 290 mampu mendapatkan asupan daya hingga sebesar 300 Watt.

amd r9 290 no-crossfire fingers

Radeon R9 290 mengaplikasikan metode Crossfire terbaru dimana tidak diperlukan lagi komponen Crossfire Bridge. Komponen Crossfire Bridge kini digantikan koneksi internal melalui jalur PCI Express.

amd r9 290 bios switch

Radeon R9 290 juga dilengkapi switch Dual BIOS layaknya Radeon R9 290X. Walaupun begitu, berbeda dengan Radeon R9 290X, switch tersebut tidak mengubah mode graphics card menjadi Quite Mode ataupun Uber Mode. Dua BIOS Radeon R9 290 adalah identik dan BIOS kedua hanya digunakan sebagai BIOS cadangan jika BIOS pertama mengalami masalah.

amd r9 290 display connector

Konektor display standar pada Radeon R9 290 terdiri dari:

  • 2x Dual-Link DVI-D
  • HDMI
  • Display Port

Penggunaan konektor DVI-D membuat konverter display DVI to D-Sub tidak dapat digunakan.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Bodi Acer Nitro V 15 (2025) Form Factor Clamshell. Material…
October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…

Gaming

October 29, 2025 - 0

Anchor, Game Indie Survival Multiplayer Yang Gabungkan Rust dan Subnautica

Pecinta game survival online kembali dimanjakan dengan Anchor, game indie…
October 29, 2025 - 0

Dragon Ball Xenoverse 2 Umumkan Future Saga Chapter 3

Dragon Ball Xenoverse 2 akan dapatkan Future Saga Chapter 3…
October 29, 2025 - 0

Amazon Gelar PHK Massal, Amazon Games & Twitch Terkena Dampaknya

Amazon kembali lakukan PHK massal yang libatkan belasan ribu karyawannya,…
October 29, 2025 - 0

Rumor: Serial Animasi Crash Bandicoot Tengah Digarap Netflix

Crash Bandicoot yang akrab dikaitkan sebagai ikon untuk PlayStation diklaim…