Terungkap, Strategi Steve Jobs Patenkan iPhone Pertama

Author
Ozal
Reading time:
December 28, 2013

Paten teknologi menjadi kekayaan intelektual paling penting bagi perusahaan teknologi, bahkan menjadi sumber penghasilan. Tidak sedikit juga dari perusahaan teknologi yang mulai mematenkan standar teknologinya sedetail dan sekecil apapun, meski produknya belum dirilis ke pasaran, tak terkecuali Apple.

Sebuah buku terbaru berjudul “Dogfight: How Apple And Google Went to War And Started a Revolution” karangan Fred Vogelstein merekam hal tersebut. Salah satu isi bukunya menjelaskan tentang strategi mendiang Steve Jobs, sewaktu mematenkan smartphone generasi pertama Apple, iPhone pada 2006 silam.

iphone

Dalam bukunya Vogelstein mengisahkan, pada masa itu ketika Apple berencana merilis iPhone pada tahun 2007, Jobs mengumpulkan para manejemen senior Apple untuk membahas masalah paten smartphone pertamanya tersebut.

Lalu, para eksektuf Apple pun bertanya-tanya, apa yang mesti mereka patenkan di dalam iPhone. Pasalnya di dalam sebuah iPhone tersebut, terdapat sejumlah desain, berbagai perangkat keras, dan perangkat lunak yang merupakan ciptaan langsung para peneliti Apple.

Mendengar pertanyaan tersebut, lantas Jobs pun dengan tegas menjawab, “Kami akan mematenkan semuanya,”. Artinya, sedetail apapun yang ada di tubuh iPhone akan dipatenkan. Terlebih, iPhone merupakan smartphone pertama di dunia yang memperkenalkan teknologi multitouch dengan jari tangan, di saat vendor lain masih mengadopsi sentuhan layar dengan stylus-pen.

Akhirnya setelah pertemuan itu, setiap bulannya peneliti Apple bertemu dengan pengacara guna membahas, apa saja yang mesti mereka lakukan untuk mematenkan teknologi iPhone. Salah satu pengacara Apple menjelaskan kepada Vogelstein dalam bukunya, Apple akan mematenkan apu pun, selama bisa dipatenkan.

Bahkan uniknya lagi, Apple mematenkan segala sesuatu hal yang mungkin, tidak akan digunakan di dalam produknya. Dengan kata lain, Apple melakukan ‘spekulasi’ paten untuk berjaga-jaga agar tidak diakui oleh perusahaan lain. Sehingga, pihak lain pun tak diperbolehkan untuk menggunakan paten tersebut, kecuali dengan membayar lisensi kepada Apple atau bersengketa melalui pengadilan.

Pada dasarnya, kami mencoba mematenkan segalanya… Dan kami mencoba untuk mematenkan itu dengan barbagai cara yang kami bisa, bahkan hal-hal tidak kami yakini 100 persen digunakan di dalam suatu produk,” ujar salah seorang pengacara tersebut.

Sumber: Business Insider

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…

Gaming

October 28, 2025 - 0

RV There Yet? Terjual Lebih Dari Sejuta Copy Dalam Seminggu di Steam

RV There Yet? menjadi sensasi indie terbaru di Steam, telah…
October 28, 2025 - 0

Battle Royale Vampire TM Bloodhunt Akan Ditutup Pada 2026

Game Battle Royale Vampire: The Masquerade - Bloodhunt akan ditutup…
October 28, 2025 - 0

Game Eksklusif PlayStation Akan Bisa Dimainkan di Console Next-gen Xbox

Arsitektur console next-gen Xbox dikabarkan akan bisa memainkan game eksklusif…
October 28, 2025 - 0

Rumor: Sonic CD Dikabarkan Akan Jadi Nama Film Baru Sonic

Film keempat dari Sonic the Hedgehog dikabarkan akan diubah menjadi…