Tips Memilih Memori Bagi APU AMD Kaveri

Reading time:
January 14, 2014
amd-kaveri-logo

Bagi APU AMD, ada satu hardware yang akan sangat membantu performa prosesor ini, yakni memori DDR3. Pemilihan konfigurasi memori DDR3 yang ideal umumnya akan memberikan peningkatan performa signifikan, terutama pada skenario dimana kartu grafis terintegrasi (Integrated Graphics – IGP) digunakan untuk memproses grafis dari game. Ini sebenarnya wajar, karena selain digunakan untuk memenuhi kebutuhan bandwidth dari CPU, memory DDR3 pada platform berbasis APU juga harus memenuhi kebutuhan si IGP. Tepat satu tahun yang lalu, kami sudah pernah membuktikan bahwa APU Trinity sangatlah menyukai frekuensi RAM ketimbang timing yang ketat. Begitu pula halnya dengan APU Richland yang menunjukkan peningkatan performa besar saat memori DDR3 dengan frekuensi memori tinggi digunakan (2133Mhz hingga 2400Mhz).

Pada Kaveri, AMD memberikan kontroller memori yang kemampuannya sudah ditingkatkan lebih jauh lagi. AMD mengklaim bahwa APU Kaveri sekarang sudah bisa beroperasi dengan memori DDR3-2400Mhz.

Spek_RAMKaveri

Perlu diketahui, bahwa sejak APU Trinity sekalipun, kecepatan DDR3-2400Mhz sudah bisa dicapai, meski tidak semua mainboard dan RAM mendukungnya, karena AMD memberi support resmi hanya sampai DDR3-1866Mhz. Sama halnya dengan APU Richland, dimana AMD mengatakan support resmi hanya sampai DDR3-2133, namun kami bisa dengan mudah mencapai kecepatan DDR3-2400 dengan modul-modul RAM tertentu. Kali ini, untuk pertama kalinya, AMD memberikan dukungan penuh DDR3-2400 pada Kaveri, ini berarti AMD sudah cukup yakin bahwa kontroler memori pada Kaveri sanggup beroperasi pada kecepatan tersebut dengan baik. Tentunya, kecepatan memori yang tinggi disini akan membantu IGP pada Kaveri untuk beroperasi dengan lebih baik.

Tertulis diatas, “Up to 2400Mhz with AMP”. AMP disini adalah singkatan dari AMD Memory Profiles. Profil memori ini pada dasarnya mirip dengan Intel XMP (Xtreme Memory Profile), yang berfungsi untuk menerapkan setting memori hanya dengan me-load profile. Tentunya ini digunakan untuk memudahkan pengguna awam yang ingin merasakan kecepatan memori tinggi tanpa perlu repot mengatur banyak paramater timing dan juga voltase. Kabar baiknya bagi Anda, kami sudah membuktikan bahwa ada beberapa motherboard AMD FM2+ yang mendukung setting memori tidak hanya melalui AMP, namun juga lewat XMP, sehingga pemilihan memori pada platform Kaveri ini bisa cukup fleksibel.

Disini kami akan melakukan pengujian yang sangat sederhana, yakni menguji beberapa konfigurasi memori pada APU Kaveri, mulai dari DDR3-1600 yang umum digunakan para pengguna, hingga ke DDR3-2400Mhz yang merupakan kecepatan RAM maksimal yang bisa dicapai Kaveri tanpa mengubah base clock (BCLK).

Testbed

DSC05745ss

Berikut ini spesifikasi sistem yang kami gunakan untuk menguji efek dari perbedaan kecepatan memori DDR3 di platform AMD Kaveri:

  • CPU: AMD A10-7850K ‘Kaveri’
  • Mainboard: ASUS A88X-PRO
  • RAM: G.Skill TridentX DDR3-2666C11 2x4GB
  • GPU: Integrated AMD Radeon R7-series
  • SSD: Kingston HyperX 3K 120GB
  • CPU Cooler: Corsair H80
  • PSU: Corsair AX850W

Setting

Untuk setting memori pada BIOS, kami tidak banyak melakukan perubahan. Hal yang kami lakukan hanya:

  • Menyalakan XMP (D.O.C.P pada ASUS) Profile
  • Mengubah Frekuensi dan Timing secara manual bila perlu

Pengujian kami berfokus pada frekuensi memori, sehingga kami sengaja memberikan timing memori yang agak longgar. Ini juga dilakukan supaya setting tersebut mudah digunakan dengan stabil dan reliabel.

Konfigurasi memori yang kami gunakan adalah:

  • DDR3-1600, CL11-11-12-28 1T (Default SPD yang terdeteksi)
  • DDR3-1866, CL11-12-12-31 2T
  • DDR3-2133, CL11-12-12-31 2T
  • DDR3-2400, CL11-12-12-31 2T

Pengujian

Pada pengujian singkat ini, kami menggunakan 3(Tiga) benchmark, yakni:

  1. 3DMark Fire Strike, Default setting, Total Score
  2. GRID 2, Internal Benchmark, 1920×1080 HIGH Detail, 4x MSAA
  3. LuxMark v2.0, default benchmark(Medium), OpenCL GPU-only

Berikut hasil pengujiannya:

amd apu kaveri memory test 3dmark fire strike amd apu kaveri memory test grid2 amd apu kaveri memory test luxmark2

 

Kesimpulan: Gunakan Memori setidaknya DDR3-2133!

Seperti yang bisa terlihat pada APU Kaveri, efek dari frekuensi memori DDR3 masih sangat terasa. Performa Grafis Terintegrasi (IGP) dari Kaveri akan berbanding lurus dengan peningkatan frekuensi memori, sekalipun memori DDR3 tersebut berjalan pada timing yang longgar. Pada pengujian kami, peningkatan ini berlaku untuk semua pengujian, dari mulai benchmark sintetik, game 3D, hingga aplikasi GPU OpenCL Compute. Pengujian ini membuat kami sangat merekomendasikan penggunaan DDR3-2133Mhz (atau lebih tinggi) bagi Anda yang tertarik untuk menggunakan sistem APU Kaveri.

Dari segi harga, pada saat artikel ini ditulis (dengan 1 USD= Rp. 12100), kami melihat harga memori DDR3-1600 2x4GB berada di kisaran Rp 800 hingga 900 ribu-an. Sedangkan Memori DDR3-2133 2x4GB sudah ada pada Rp 1.1 s/d 1.25 juta. Perbedaan harga 200-ribuan ini membuat DDR3-1600 agak sulit kami sarankan, mengingat perbedaan performa besar yang akan Anda dapatkan dengan memiliki RAM DDR3-2133Mhz.

Nah, untuk Anda yang sudah bersiap mengadopsi sistem dengan APU Kaveri, selamat memilih memori!

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…