Ketika Pelanggan Prabayar Mendominasi Pascabayar

Author
Ozal
Reading time:
February 23, 2014

Pelanggan prabayar telah menjadi penyumbang terbesar bagi operator seluler di negara berkembang, termasuk di Indonesia. Bahkan, penetrasinya mulai dari 75 persen hingga hampir 99 persen ditopang pelanggan prabayar ketimbang pascabayar.

prabayar

Meskipun segmen pascabayar menghasilkan pendapatan yang cukup besar bagi operator seluler, namun mereka tak bisa mengabaikan fakta yang sangat penting. Pelanggan prabayar lah yang selama ini menjadi basis terbesar pelanggan mereka dan menyumbang proporsi pendapatan yang signifikan.

Dalam sebuah survei terbaru yang dilakukan Informa Telecom & Media (ITM) terhadap 156 operator seluler di pasar negara berkembang menemukan, sebanyak 84 persen dari mereka mendorong layanan data mobile ke pelanggan prabayar-nya. Ini penting bagi mereka, mengingat layanan data menjadi penyumbang pendapatan terbesarnya dalam hal pendapatan rata-rata per pengguna (ARPU).

Operator seluler tentunya akan melakukan promosi layanan data besar-besaran guna menggaet pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lamanya. Alhsil, layanan SMS dan panggilan telepon bakal mulai diabaikan dan berimbas pada tarif yang tak akan lagi murah. Terlebih, layanan SMS dan telepon saat ini lebih populer bagi pelanggan pascabayar yang umumnya didominasi kelompok eksekutif dan bisnis.

Di Indonesia sendiri sewaktu era “BBM dan Android” belum dimulai, kita bisa melihat bagaimana dua operator GSM saling berlomba menawarkan tarif SMS dan telepon hingga di bawah Rp 1. Namun kini, promosi semacam itu sudah jarang ditemui dan mulai tergantikan dengan persaingan paket layanan data antar operator GSM dan CDMA.

Menurut perusahaan riset tersebut, kini sudah banyak operator mulai menawarkan masa percobaan layanan data gratis (68 persen responden), promosi khusus pada smartphone (58 persen), dan gratis data dengan jumlah tertentu tiap kali mengisi pulsa (57 persen).

Ya tentu saja ada tantangan nyata dalam mendorong layanan data untuk pengguna prabayar. Ini karena harga menjadi begitu sensitif bagi pelanggan dan ada penetrasi smartphone yang rendah di dalam pasar ini,” ujar Nishi Verma Nangia, analis senior di Informa Telecoms & Media, dalam sebuah pernyataan resminya.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…