Masalah Software Paksa Toyota Tarik Jutaan Mobil Prius

Reading time:
February 13, 2014

Sebuah bug pada software yang digunakan di ECU mobil hybrid andalan Toyota, Prius, akhirnya memaksa raksasa otomotif asal Jepang tersebut untuk menarik jutaan unit mobil tersebut. Bug yang ditemukan tersebut disebut bisa menimbulkan kerusakan pada transistor yang ada di dalam ECU dan menyebabkan mobil kehilangan tenaga. Untungnya, bug tersebut ditemukan sebelum ada kecelakaan yang melibatkan Toyota Prius yang disebabkan oleh hal tersebut.

01_2010_toyota_prius_realorrender_opte

Menurut informasi dari Toyota, software yang kini ada di Toyota Prius dapat menyebabkan transistor dalam ECU mobil mengalami overheat yang berpotensi pada rusaknya perangkat tersebut. Efek samping dari kerusakan tersebut antara lain bisa mengakibatkan mobil beroperasi pada failsafe mode yang pastinya akan mempengaruhi kemampuan dari keseluruhan mobil. Untuk kejadian yang lebih parah, ada kemungkinan mesin hybrid mobil tersebut akan mengalami total shutdown yang membuat mobil kehilangan tenaga secara mendadak.

Terkait bug tersebut, Toyota disebut telah menarik 1.9 juta mobil Prius di berbagai wilayah untuk mengaplikasikan perbaikan bug tersebut. Tidak kurang dari 700 ribu Prius di Amerika Serikat, 997 ribu di Jepang, 130 ribu di Eropa, dan sisanya di berbagai negara lain yang telah mendapat panggilan dari Toyota. Namun, pihak Toyota sendiri tidak memberikan informasi lebih lanjut terkait hal tersebut.

Untungnya, bagi pemilik Prius, Toyota tidak membebankan biaya perbaikan atas bug software ini.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…