Samsung Resmi Luncurkan UHD TV Layar Lengkung

Setelah mengusung teknologi layar OLED, kini Samssung Electronics kembali meluncurkan varian baru TV berlayar lengkungnya dengan dibenami teknologi ultra-high definition (UHD). TV tersebut pertama kali diperkenalkan Samsung dalam ajang CES 2014 pada awal Januari lalu dan baru sekarang mulai dipasarkan.
Pihaknya mengatakan, UHD TV Samsung mampu menawarkan kualitas gambar yang lebih baik dibanding LCD TV. Hal tersebut disebabkan karena resolusi dimiliki UHD TV empat kali lebih baik dibandingkan LCD full-HD dengan perbandingan 3840 x 2160 piksel (UHD) banding 1920 x 1080 piksel (Full-HD). Selain itu, TV premium tersebut juga dibenami fitur “auto depth enhancer” dan “3D effect without glasses”.
“Kami meyakini bahwa UHD TV berlayar lengkung kami akan memikat konsumen berkat kualitas kaya gambar,” ungkap Kim Hyun-seok, kepala bisnis televisi Samsung Electronics dalam siaran persnya, seperti dilansir dari harian Korea Times.

TV UHD berlyar lengkung yang ditawarkan Samsung memiliki lima ukuran layar berbeda tergantung regional pasar. Ukurannya pun serupa dengan UHD TV Samsung non-layar lengkung. “UHD TV berlayar lengkung kami akan dijual di hampir semua negara yang ada di planet ini,” imbuhnya.
Untuk layar ukuran 55 inci, 65 inci, dan 50 inci bakal menjadi model utama Samsung yang bakal dipasarkan di dalam negeri dan diikuti ke beberapa negara. Namun untuk kawasan Amerika Utara, hanya ada dua ukuran yang bakal dipasarkan, yakni 65 inci dan 78 inci. Rencananya, Samsung juga akan segera memasarkan UHD TV layar lengkung yang berukuran 105 inci pada semester kedua tahun ini.
Sayangnya, harga dari UHD TV milik Samsung tersebut masih belum diketahui. Namun sebagai perbandingan, OLED TV Samsung berlayar lengkung berukuran 55 inci dibanderol cukup mahal, mencapai 9,9 juta won atau sekitar 97 jutaan. Sementara harga kisaran UHD TV Samsung yang non-lengkung untuk ukuran 55 inci sebesar Rp 65 juta, 65 inci sebesar Rp 60 juta, dan yang 85 inci mencapai Rp 400 juta.













