Setengah Pengguna Mac Sudah Gunakan Mavericks
Tidak seperti Windows 8/8.1 yang memiliki pertumbuhan begitu lamban, tingkat adopsi sistem operasi terbaru Mac, OS X 10.9 atau Mavericks kini telah digunakan hampir 50 persen pengguna Mac di seluruh dunia.

Dari laporan per Maret yang dibuat perusahaan analis web Net Application, seperti dikutip dari Computer World, Mavericks kini menyumbang 49,5 persen pengguna Mac. Itu merupakan tingkat adopsi yang begitu cepat semenjak diluncurkan enam bulan yang lalu.
Mavericks sudah jauh mengungguli OS X 10.6 Snow Leopard yang memulai debutnya pada Agustus 2009 yang kini sebesar 17 persen. Snow Leopard sendiri telah kehilangan pangsa pasarnya lebih dari dua kali lipat sejak 12 bulan terakhir dengan rata-rata kehilangan dua poin.
Sementara posisi ketiga dan keempat ditempati OS X 10.8 Mountain Lion dan OS X 10.7 Lion yang diuncurkan 2012 dan 2011. Keduanya masing-masing menyumbang sekitar 16 persen dan 14 persen. Lalu, diposisi paling buncit dengan tingkat adopsi hanya tiga persen dipegang Leopard.
Satu hal yang membuat tingkat adopsi Mavericks begitu cepat adalah karena Apple menggratiskan upgrade OS ke pemilik Mac baik desktop maupun laptop. Padahal di masa silam, Lion dihargai biaya upgrade sebesar US$ 29,99 dan Mountain Lion sebesar US$ 19,99. Seperti halnya Mavericks, OS lawas itu didistribusikan melalui Apple Mac App Store.
Pada Oktober tahun lalu, Apple juga sempat mengumumkan, Mavericks beserta upgrade OS masa depan nantinya akan diberikan secara gratis. Rencananya, OS X 10.10 akan diperkenalkan ke pengembang dalam ajang Worldwide Developers Conference di San Francisco selama 2-6 Juni mendatang. Sementara peluncurannya pada 28 Oktober tahun ini.
Bagi Anda pengguna Mac dengan OS X 10.6.8 atau di atasnya, upgrade Mavericks bisa dilakukan di sini














