Overclocking Review: Team Zeus DDR3-1600 2x4GB Kit

Reading time:
July 22, 2014
TeamZEUS_Logo

Akhir-akhir ini, memori dengan merk Team jarang singgah di lab overclock kami. Meskipun demikian nama Team sudah cukup terkenal sebagai salah satu vendor memori kelas atas, dengan produk unggulannya, Team Xtreem series. Tahun 2012 lalu, kami pernah me-review Team Xtreem LV 2400 CL9 16GB Kit, dan sampai hari ini memori tersebut masih menjadi salah satu kit DDR3-2400 terkencang yang pernah kami uji, berkat penggunaan CAS Latency 9 (kebanyakan RAM DDR3-2400 di pasaran sudah menggunakan CAS Latency 10 atau 11).

Beberapa minggu lalu, lab overclocking JagatReview mendapat penawaran secara spesifik untuk melakukan uji overclock memori Team, yang menyandang nama Team ZEUS series. Kami menerima tawaran tersebut dengan senang hati, karena sudah cukup lama kami tidak menguji memori dari Team. Saat memori tersebut datang ke lab, kami agak terkejut karena Team ZEUS yang datang ke lab kami memiliki rating ‘hanya’ DDR3-1600C9. Umumnya, memori dengan rating seperti demikian dibuat dengan IC dengan overclockability minim.

Zeus, Siap Overclock dengan IC Pilihan

TeamZEUS1600_11

Kami masih bertanya-tanya, apa yang spesial dari memori Team ZEUS DDR3-1600C9 2x4GB ini, hingga Team menyebut memori seri ZEUS sebagai ‘Overclocking Memory Modules’. Saat membaca datasheet yang dibuat oleh Team, kami menjumpai kata-kata berikut ini: “Specially selected IC for outstanding overclocking capability”. Tentunya hal tersebut membuat kami semakin bingung, jika Team Zeus DDR3-1600C9 memang dibuat dengan IC dengan overclockability tinggi, mengapa ratingnya dibuat hanya DDR3-1600? Kebanyakan memori dengan overclockability tinggi yang kami ketahui dirating setidaknya pada DDR3-2133 keatas, dan yang jelas bukan DDR3-1600! Dengan rasa penasaran yang tinggi, kami membawa memori Team ZEUS tersebut ke lab overclocking kami untuk segera mengujinya.

 

Ruang Lingkup dan Metoda Pengujian

Fokus kami pada pengujian ini adalah menguji seberapa jauh memori Team ZEUS DDR3 bisa dioverclock di sistem kami dan menjalankan benchmark, dan bagaimana hasil overclocking ini berpengaruh kepada performa sistem secara keseluruhan. Pengujian dimulai dengan menguji performa saat keadaan default(spesifikasi sesuai kemasan), lalu pengujian overclock dilangsungkan.

Detail dari jalannya pengujian adalah sebagai berikut:

1) Pengujian overclocking akan dilakukan menggunakan setup aircooling, baik CPU maupun RAM. Extreme cooling sama sekali tidak digunakan disini.

2) RAM akan diuji dengan dua setting DRAM Voltage(VDimm), yakni 1.65V dan 1.75V. Dua setting ini dipilih karena setting tegangan memori seperti ini masih cukup aman untuk digunakan

3) Pada setiap setting voltage, kami akan mencoba mencari beberapa konfigurasi overclock(kombinasi antara timing dan frekuensi RAM) yang masih stabil untuk menjalankan berbagai benchmark dalam pengujian kami. *Definisi ‘stabil’ disini adalah bisa menjalankan semua software pengujian tanpa BSOD/Crash*

 

Pemilihan Test Platform

Mengingat kami akan menguji kemampuan overclocking dari Team ZEUS 1600, tentunya kami harus memilih platform yang memiliki memory controller berkemampuan tinggi, maka dari itu kami memilih platform Intel Haswell LGA1150. Berikut ini spesifikasi lengkap dari sistem yang kami gunakan:

TeamZEUS1600_06
  • Prosesor: Intel Core i7-4770K “Haswell’
  • Motherboard: Gigabyte Z87X-OC , F8 BIOS
  • RAM: Team ZEUS DDR3-1600, 2x4GB
  • VGA: Galaxy NVIDIA GeForce GT 630 ‘Fish’ Limited Edition
  • SSD: Kingston HyperX 3K 120GB
  • PSU: Corsair AX850W
  • CPU Cooling: Cooler Master Hyper 103

Motherboard Gigabyte Z87X-OC kami pilih karena motherboard ini merupakan salah satu motherboard Z87 yang menawarkan kemampuan tuning memori DDR3 cukup baik(kami pernah menguji kemampuan overclocking memori dari Z87X-OC disini). Kemudian untuk kartu grafis, kami hanya menggunakan sebuah NVIDIA GT 630 karena pengujian kami dititikberatkan pada performa memori dan prosesor.

 

Daftar Isi

Halaman 1(halaman ini): Overview, Ruang Lingkup Pengujian, Testbed

Halaman 2: Spesifikasi, Gallery, Penjelasan Software Uji

Halaman 3: Setting Testbed, Hasil Pengujian

Halaman 4: Tes Bonus – Highest DDR3 Memory Clock + Tes kestabilan Ekstra

Halaman 5: Kesimpulan

 

Disclaimer :

1)Tingkat overclocking yang didapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan, bergantung pada kualitas CPU, Integrated Memory Controller(IMC), RAM, dan lain sebagainya.

2) Overclocking jika tidak dilakukan dengan benar dapat memberikan efek negatif bagi sistem Anda (mulai dari ketidakstabilan, hingga kerusakan permanen hardware) Jangan meng-overclock kalau anda tidak benar-benar yakin dengan apa yang anda lakukan. Lakukan OC dengan resiko ditanggung sendiri, Do it at your own risk!

 

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…
October 19, 2025 - 0

Laptop Gaming Tidak Hanya untuk Gamer! Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 2

Siapa bilang Laptop Gaming itu cuman buat Gamer! Siapa bilang…
October 15, 2025 - 0

Review ADVAN Workplus Air: Kemurahan?

Serius nih ADVAN, kalian jual Laptop ini cuman Rp 8…

Gaming

October 25, 2025 - 0

Update Counter-Strike Kacaukan Pasar Skin, Timbulkan Kerugian Besar

Akibat update Counter-Strike 2 terbaru, harga skin langka di marketplace…
October 25, 2025 - 0

AKG Entertainment Hadirkan Toys Funism Pokémon & Maltese PupSnap

AKG Entertainment memperluas produknya di Indonesia dengan merilis dua seri…
October 25, 2025 - 0

Microsoft Minta Xbox Dapatkan Keuntungan di Atas Batas Standar

Kebijakan baru terkait target profit untuk Xbox menjadi penyebab kenaikan…
October 25, 2025 - 0

Pokemon Legends: Z-A Cetak Rekor Penjualan Game di Nintendo Switch 2

Seminggu setelah rilisnya, Pokemon Legends: Z-A berhasil cetak rekor penjualan…