Hacker Cari Simpati dengan Industri Otomotif

Author
Ozal
Reading time:
August 13, 2014

Sekelompok hacker profesional yang cukup punya nama besar tengah berupaya mencari simpati dengan industri otomotif. Mereka bukan berulah negatif yang kerap kali bikin khawatir perusahaan, melainkan ingin menjalin hubungan baik.

Ilustrasi
Ilustrasi

Kelompok hacker yang dikenal sebagai “I am the Cavalry” berharap banyak bahwa produsen mobil dapat menggunakan bantuan mereka dalam meningkatkan sistem keamanan mobil. Bahkan, pihaknya sudah menulis sebuah surat terbuka yang ditujukan ke sejumlah CEO di produsen mobil ternama.

“Wilayah dunia otomotif yang berbeda dan keamanan cyber telah bertabrakan. Sekarang, sudah saatnya bagi industri otomotif dan komunitas keamanan untuk saling terhubung dan berkolaborasi,” demikian salah satu isi surat tersebut, seperti dilansir dari Reuters.

Hal apapun berhubungan dengan komputer, bukan tidak mungkin untuk dapat diretas hacker. Ini tak terkecuali mini komputer yang digunakan untuk mengelola mesin, sistem pengereman, AC, hingga wiper di kaca depan. Menurutnya, ini tinggal menunggu waktu, hacker jahat dapat meretas sistem tersebut dan kemudian membahayakan pengemudinya.

Pendekatan semacam ini jauh lebih baik bagi “topi putih” atau peneliti keamanan ketimbang mereka mesti melaporkan adanya celah keamanan lalu dipublikasikan di internet. Cara di masa silam itu kebanyakan tidak digubris atau diganjar ‘hadiah’ minim oleh perusahaan yang bersangkutan.

“Hal ini penting untuk menunjukkan bahwa Anda tidak hanya mencoba menunjukkan kelemahan mereka (perusahaan) dan membuat mereka terlihat bodoh, namun Anda juga sedang mencoba membantunya,” ujar Katie Moussouris, pemimpin Kavaleri yang juga menjadi peneliti keamanan di Microsoft.

Semetara itu Wade Newton, juru bicara Auto Alliance, asosiasi yang mewakili 12 produsen mobil, enggan berkomentar lebih jauh terkait upaya yang dilakukan Cavalry ini. Ia hanya mengatakan, “Kami biasanya menyambut kesempatan untuk bekerja dengan kemitraan yang lebih luas ketika kami memiliki tujuan yang sama.”

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Akan Tayang di Amazon Prime Untuk Pertama Kalinya

The Game Awards 2025 menjadi kali pertama ditayangkan di Amazon…
November 12, 2025 - 0

PlayStation State of Play November 2025: Jajaran Showcase Game Buatan Jepang

[section_title title=First page title] Acara PlayStation State of Play edisi…
November 11, 2025 - 0

PlayStation 5 Tembus 84 Juta Unit Terjual Secara Global

PlayStation 5 kembali cetak rekor penjualan, berhasil tembus 84 juta…
November 11, 2025 - 0

Diablo 4 Versi China Dapatkan Banyak Sensor, Sampai Ubah Bentuk Boss

Diablo 4 menjadi game pertama Blizzard di China, setelah sebelumnya…