Hotspot WiFi Gratis di AS Lebih Cepat Dari 4G
Di Amerika Serikat, kecepatan jaringan LTE 4G diketahui paling lambat dibanding sejumlah negara maju lainnya. Bahkan, dalam sebuah laporan riset tersebut dikatakan, koneksi jaringan hotspot WiFi di AS justru jauh lebih cepat ketimbang 4G.

Laporan terbaru OpenSignal mengungkapkan bahwa kecepatan rata-rata jaringan WiFi di AS mencapai 8,77 megabyte per detik (Mbps). Umumnya, tingkat kecepatan tersebut dapat ditemui di area hotspot gratis, seperti kedai kopi, hotel, atau sejumlah ritel ternama.
Sementara itu, seperti dikutip dari GigaOM, kecepatan jaringan LTE 4G yang disediakan sejumlah operator di AS, rata-ratanya hanya 6,52Mbps. Sedangkan untuk kecepatan jaringan HSPA 3.5G, berada di kisaran 4,31MBps. Sebagai perbandingan, kecepatan download jaringan 4G di Australia sebesar 24Mbps yang merupakan paling tinggi di antara negara lainnya. Lalu negara Asia seperti Korea Selatan dan Jepang, masing-masing 18,6Mbps dan 11,8Mbps.
Karena kebutuhan bandwidth data yang lebih besar untuk download konten dan streaming film full-HD, tidak sedikit pengguna di AS yang beralih ke WiFi. Kondisi ini justru berbeda dengan sejumlah negara, di antaranya Swedia, Australia, Korea Selatan, Jepang, dan Inggris. Di sana koneksi LTE justru jauh lebih cepat ketimbang WiFi. Akibatnya, penggunaan WiFi pun mulai menurun.
Lantas, apa yang menyebabkan koneksi 4G jadi lebih lambat dari WiFi? Menurut laporan, operator di Amerika Serikat hanya menggunakan spektrum sebesar 5MHz hingga 10Mhz saja untuk saluran download penggunanya. Padahal sejumlah sejumlah negara maju di Eropa sudah menggunakan spektrum minimal sebesar 20MHz. Di Korea Selatan sendiri, operator menggunakan spektrum 30Mhz guna mengkomersialkan generasi terbaru 4G, yakni LTE-Advance.
Hasil ini cukup ironis, mengingat Amerikat Serikat menjadi salah satu negara pertama di dunia yang mengkomersialkan jaringan LTE 4G. Terlebih, banyak perusahaan internet kelas dunia bertengger di Sillicon Valley, California.














