Panasonic Investasi Pabrik Baterai Tesla

Author
Cerira
Reading time:
August 4, 2014
tesla-model-s1

Sebelumnya diberitakan bahwa pemilik brand otomotif  Tesla, Ellon Musk, akan membangun sebuah pabrik untuk memproduksi baterai lithium-ion dengan biaya sebesar U$ 5 milyar. Menurut kabar terbaru, Panasonic akan menjadi salah satu investor dalam pembangunan pabrik tersebut dengan menginvestasikan sejumlah dana yang dibutuhkan. Meski pihak Panasonic tidak menjelaskan kapan dan berapa tepatnya dana yang diinvestasikan, namun seperti diberitakan dari Reuters, investasi Panasonic berkisar antara US$200 juta hingga $300 juta.

Selama ini, Panasonic diketahui sudah memasok baterai untuk mobil-mobil elektrik buatan Tesla. Permintaan akan baterai dari produsen mobil premium asal Amerika Serikat tersebut telah menjadi anugerah tersendiri bagi Panasonic sehingga mereka berencana untuk mengembangkan bisnisnya menjadi supplier pada industri tersebut, khususnya sektor otomotif sekaligus  mengurangi ketergantungan pada pasar konsumen stabil.

Dalam laporan pendapatannya, penjualan suku cadang Panasonic di sektor otomotif dan industri juga meningkat hingga 2% untuk perolehan tahunan di kuartal pertama tahun 2014. Hal ini nampaknya membuat Panasonic tidak segan untuk mengucurkan dana dan berinvestasi pada pabrik baru yang akan dibangun Tesla tersebut.

Tesla Model S Test Drive At The Panasonic Center Tokyo

Seperti pernyataan Chief Financial Officer Panasonic, Hideaki Kawai, mereka sangat tertarik dalam pembangunan pabrik raksasa yang berbasis di Jepang dan Amerika Serikat — mereka menyebutnya Gigafactory —  dan ingin menunjukkan niat dengan menandatangani perjanjian secepat mungkin.

Tentunya, keputusan investasi akan memakan waktu lebih lama. Tesla merupakan partner yang sangat penting bagi Panasonic dan pembicaraan masih terus berlanjut.  Panasonic pun masih perlu melihat lebih hati-hati lagi pada permintaan bidang otomotif ini dan merespon dengan tepat dan hal ini berarti akan ada langkah-langkah pendekatan untuk investasi tersebut.

Dalam pernyataan kerjasama antara Panasonic dan Tesla disebutkan, nantinya untuk pabrik yang berbasis di Amerika Serikat, Tesla akan mempersiapkan, menyediakan, dan mengelola lahan. Sementara Panasonic akan memproduksi dan memasok sel lithium-ion silinder dan berinvestasi pada perlengkapan, mesin dan peralatan pabrik lainnya.

Ellon Musk menyatakan bahwa Panasonic diharapkan akan menjadi salah satu partner utama Tesla di pabrik baru yang akan mempekerjakan sekitar 6500 orang di tahun 2020. Jika pabrik sudah beroperasi secara penuh maka diharapkan pabrik tersebut bakal mampu memproduksi baterai sebanyak jumlah produksi yang selama ini sudah diproduksi Panasonic di tahun 2013.

Tesla sendiri berencana memproduksi sejumlah kendaraan elektrik baru yang tentunya membutuhkan sokongan tenaga baterai, seperti Tesla Model X yang akan diproduksi tahun ini dan Tesla Model III yang akan diluncurkan pada 2017 mendatang. Dan untuk memenuhi kebutuhan baterai untuk Tesla Model X tersebut, sebelumnya Panasonic juga sudah menyatakan akan meningkatkan kapasitas produksi di pabrik domestiknya dan akan memulainya di pabrik yang lain di tahun fiskal saat ini hingga bulan Maret 2015.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 11, 2025 - 0

Review Infinix XBOOK B14: Harga Terjangkau, Performa Mumpuni, Cocok Buat Sekolah, Kuliah dan Kerja

Ini adalah laptop terbaru dari Infinix, yang bukan hanya terjangkau,…
December 6, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming Part 6 feat. HP: Main Game Lebih Kencang dengan AI!

AI yang satu ini mungkin akan kalian sukai. Tenang, AI…
December 3, 2025 - 0

Review Acer Predator Triton 14 AI: Performa Super Kencang, Suhu Tetap Adem, Bobot 1.5 KG!

Ini adalah laptop gaming dan content creation terbaru dari Acer…
December 2, 2025 - 0

Mana yg Lebih Kencang? Dual Channel 12 GB atau 16 GB? feat. ASUS Vivobook 14 A1404

“Harga RAM lagi naik.” “Tapi Laptop butuh Upgrade.” “Enaknya Upgrade…

Gaming

December 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Tampilkan 50 Trailer Game & Film Adaptasi Game

Bukan hanya sekedar ajang penghargaan game, The Game Awards 2025…
December 12, 2025 - 0

Clair Obscur: Expedition 33 Menangkan 9 Awards di The Game Awards 2025

Clair Obscur: Expedition 33 mendominasi penghargaan di The Game Awards…
December 12, 2025 - 0

Developer Codex Mortis Akui Gamenya 100% Dibuat Oleh AI

Ketika game lain berusaha tutupi keterlibatan AI dalam pembuatannya, Codex…
December 12, 2025 - 0

Nintendo Alami Kerugian Besar Akibat Kelangkaan Chip

Semakin melonjaknya harga komponen komputer, terutama Memory RAM sebabkan kerugian…