Samsung Berencana Dirikan Pabrik Ponsel di Indonesia
Samsung Electronics dilaporkan berencana mendirikan pabrik smartphone untuk pertama kalinya di Indonesia. Pabrik ini sebagai upaya untuk memenuhi permiintaan konsumen di Tanah Air sekaligus menekan harga jual smartphone mereka.

“Samsung sedang dalam pembicaraan dengan Pemerintah Indonesia untuk membangun jalur perakitan handset di sana,” kata Samsung dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Korea Times.
Kehadiran pabrik Samsung di Indonesia ini sebenarnya bukan yang pertama kali terjadi. Pihaknya sudah lama memiliki kompleks pabrik sendiri di Cikarang, Bekasi, namun lebih dikhususkan untuk barang elektronik konsumen, seperti TV, DVD Player, dan kulkas.
Sementara pabrik untuk produksi ponsel Samsung belum ada satupun di Indonesia. Di kawasan Asia Tenggara, pihaknya baru memiliki dua pabrik ponsel di Vietnam bernilai investasi US$ 2,5 miliar dan satunya lagi di Thailand yang bernilai US$ 1,2 miliar.
Namun yang perlu dicatat, menurut laporan dari media Korea Selatan, investasi pabrik Samsung di Indonesia lebih difokuskan sebagai tempat perakitan saja, bukan manufaktur. Ini berbeda dengan pabrik Vietnam yang membuat panel layar smartphone dan komponen hardware lainnya.
Maka dari itu, sumber tersebut mengatakan, investasi pabrik ponsel Samsung di Indonesia tidak akan “terlalu tinggi”. Selain itu, pihaknya hanya akan memanfaatkan kompleks pabrik yang ada di Indonesia untuk perakitan smartphone.
Sekedar informasi, awalnya Samsung membatalkan rencana mereka membangun pabrik ponselnya di Tanah Air karena masalah pajak. Namun, Pemerintah Indonesia dikatakan sudah mulai melunak dan malah menawarkan insentif pajak agar Samsung mau berinvestasi. Rencananya, Samsung juga menjanjikan bakal lebih banyak mempekerjakan orang Indonesia di pabrik ponselnya itu.












