Xiaomi Resmi Perkenalkan MIUI 6

Xiaomi akhirnya resmi mengumumkan custom ROM generasi terbarunya, MIUI 6. Custom ROM tersebut hadir dengan membawa fitur baru dan tampilan user-interface (UI) yang terlihat lebih berwarna dan minimalis.

Salah satu perubahan besar dalam MIUI 6 ini dibanding pendahulunya ialah perombakan cukup besar dari desain UI-nya itu sendiri. Permainan warna yang dihadirkan Xiaomi memiiki andil besar. Beberapa aplikasi dan fitur hadir dalam warna putih, abu-abu, merah, oranye, dan spektrum warna lainnya. Bahkan bisa dikatakan, desain MIUI 6 ini terlihat sedikit mirip dengan tampilan iOS 7 dan iOS 8.

Adapun fitur baru pada MIUI 6, salah satunya ialah peningkatkan fitur phonebook. Itu mencakup, memungkinkan pengguna dapat mengindentifikasi penelpon yang tidak dikenal sehingga dapat mengetahui mana penipu, pihak bank, atau sales-marketing. Pengguna juga bisa melihat tampilan hotline operator seluler yang digunakan.

Selain itu, fitur notifikasi juga bisa tertampil di lockscreen atau pada saat ponsel dalam keadaan dikunci. Pilihan warna notifikasi di home screen pin bisa diatur agar tampil lebih menarik. Xiaomi juga sudah menyediakan lebih dari 5.000 themes untuk MIUI 6.

Saat ini, update MIUI 6 masih dalam tahap beta dan masih dikhususkan untuk flagship andalan Xiaomi tertentu, seperti Mi4 dan Mi3. Namun pada beberapa laporan, MIUI 6 juga sudah bisa dinikmati di smartphone Android non-Xiaomi dengan sejumlah “pengaturan tertentu”.

Dengan berbasiskan platform MIUI, pihaknya membangun ekosistem layanannya sendiri layaknya Google, seperti App Store, Theme Store, Game Store, Browser, konten streaming video, layanan storage cloud, hingga mata uang virtual.

Bagi Xiaomi sendiri, keberadaan MIUI bukan semata-mata untuk memikat konsemen saja, tapi Xiaomi juga mencari uang dari MIUI. Bahkan pendapatan terbesar Xiaomi bukan datang dari penjualan ponselnya sendiri, melainkan dari platform MIUI.

Akhir tahun lalu, Xiaomi mengatakan, pendapatan bulanannya dari platform MIUI mencapai US$ 4,4 juta atau sekitar Rp 50 miliar. Pendapatan tersebut berasal dari iklan maupun konten yang memang berbayar.

Hingga akhir 2014, pengguna MIUI global ditaksir bisa mencapai 100 juta orang, baik yang terpasang di ponsel Xiaomi maupun smartphone Android vendor lainnya.

Sumber: MIUI