Review Corsair Vengeance LPX 16GB (4x4GB) DDR4-2800Mhz CL16

Dengan dirilisnya platform Haswell-E LGA 2011v3 beberapa bulan lalu, era DDR4 pun dimulai. Sekarang, para produsen memori berlomba-lomba memberikan solusi memori berkecepatan tinggi mereka untuk para pengguna prosesor Haswell-E. Corsair, salah satu pembuat memori high-performance, belum lama ini mengirimkan salah satu kit DDR4 mereka ke lab JagatReview. Memori tersebut dinamai Corsair Vengeance LPX 16GB DDR4-2800C16.
Spesifikasi
Berikut spesifikasi dari Corsair Vengeance LPX 2800 (CMK16GX4M4A2800C16), seperti yang dikutip dari websitenya:
- Warranty: Limited Lifetime
- Fan Included: No
- Heat Spreader: Vengeance LPX
- Memory Configuration: Dual / Quad Channel
- Memory Type: DDR4
- Package Memory Pin: 288
- Performance Profile: XMP 2.0
- Memory Size: 16GB (4 x 4GB)
- SPD Latency: 15-15-15-36
- SPD Speed: 2133MHz
- SPD Voltage: 1.2V
- Speed Rating: PC4-22400 (2800MHz)
- Tested Latency: 16-18-18-36
- Tested Speed: 2800Mhz
- Tested Voltage: 1.2V
Corsair Vengeance LPX di-rating pada kecepatan DDR4-2800Mhz dengan CAS Latency 16, pada VDIMM 1.2V. Memori DDR4 ini juga mendukung performance profile XMP 2.0. Jika anda tidak menghidupkan XMP, RAM ini memiliki kecepatan SPD DDR4-2133Mhz CL15-15-15-36.
XMP (Xtreme Memory Profile)
Dulu, para user harus men-setting RAM mereka secara manual, dari mulai frekuensi kerja RAM, latency(timing), dan juga voltage. Namun, dengan makin berkembangnya teknologi, para produsen hardware membuat proses setting ini menjadi lebih mudah dengan memperkenalkan teknologi XMP (Xtreme Memory Profile). Dengan menggunakan platform dan memori yang mendukung XMP, user dapat menjalankan memori mereka dengan speed, timing dan voltage yang ditentukan produsen dengan hanya me-load XMP ini di BIOS motherboard yang digunakan. Pada XMP 2.0 yang digunakan kebanyakan memori DDR4, pengaturan BCLK lewat profil XMP juga sudah dimungkinkan untuk menembus limitasi setting DDR4-2666 yang ada di BCLk 100Mhz.
Berikut detail profil XMP yang dimiliki Corsair Vengeance LPX DDR4-2800:

XMP 1 – DDR4-2800 16-18-18-36 2T

XMP 2 – DDR4-3000 16-18-18-36 2T

Corsair Vengeance LPX DDR4-2800 CL16 memiliki 2(dua) buah XMP, yang pertama dijalankan pada DDR4-2800 CL 16 @ 1.2V(sesuai label), dan XMP yang kedua dijalankan pada DDR4-3000 CL16 @ 1.35V. Perlu diketahui bahwa kedua nilai XMP ini akan menaikkan BCLK CPU anda ke 127Mhz (XMP 1), atau 125Mhz (XMP 2).
Gallery
Berikut ini tampilan dari Corsair Vengeance LPX DDR4-2800:






Vengeance LPX memiliki desain low-profile, ini diharapkan bisa membuat memori ini lebih kompatibel dengan pengguna yang memiliki heatsink CPU berukuran besar. Setiap memori dibalut sebuah heatspreader berwarna hitam. Sayangnya heatspreader hitam yang agak glossy ini mudah sekali ‘dikotori’ oleh sidik jari.




Tipe Memori IC: Hynix?

Kami menjumpai hal menarik pada Vengeance LPX pada bagian nomor revisi IC (nilai ‘Ver x.xx’). Nomor revisi ini biasanya memberitahukan tipe IC apa yang ada pada memorinya. Nilai yang diberikan Corsair padanya serupa dengan nomor revisi IC pada Corsair Vengeance Pro DDR3 yang kami miliki, yakni ‘Ver 5.29‘. Kalau skema pemberian nomor IC ini sama dengan DDR3, berarti memori Corsair Vengeance LPX DDR4-2800 CAS 16 yang kami terima akan menggunakan chip memori buatan Hynix.
Ruang Lingkup Pengujian
Menguji perangkat memori melibatkan cukup banyak variabel, mulai dari frekuensi,timing, kompatibilitas, dan lain sebagainya. Namun, fokus dari semua pengujian memori yang dilakukan oleh JagatReview adalah ‘out-of-the-box performance & stability’. Jadi ruang lingkup pengujian memori yang kami lakukan terbatas pada :
- Performa XMP dari memori yang disertakan produsen pada berbagai aplikasi(sintetik dan real-life)
- Sedikit uji OC/tweaking (jika memungkinkan)
Pengujian overclockability pada setiap modul memori yang kami terima bisa dianggap sebagai BONUS, bukan pengujian utama, sebab modul memori yang sama dan dijual dalam satu paket sekalipun bisa memiliki overclockability dan/atau profil timing yang berbeda. Perlu diingat juga bahwa overclockability dari sebuah modul memori tidak hanya ditentukan oleh kapabilitas modul memori nya saja, dan kadang bergantung pada:
- Kualitas IMC (Integrated memory controller) yang ada pada suatu CPU tertentu, yang kadang berbeda
- Kompatibilitas suatu memori terhadap tipe Motherboard tertentu
Jadi, tingkat overclocking yang kami dapat pada setiap pengujian kami bisa jadi berbeda dengan apa yang Anda dapatkan karena variabel-variabel yang kami sebut diatas.
Testbed
Berikut ini platform yang digunakan untuk pengujian DDR4:

- Prosesor: Intel Core i7-5820K ‘Haswell-E’
- Motherboard: ASUS Rampage V Extreme
- VGA: NVIDIA GeForce GTX 680
- SSD: Kingston HyperX 3K 120GB
- PSU: Corsair AX 850 Watt
- CPU Cooler: Noctua NH-U14S
- OS: Windows 7 x64 SP1 Ultimate
Daftar Isi
Halaman 1(halaman ini): Overview, Specs, Ruang Lingkup Pengujian
Halaman 2: Setting Testbed, Performance Test
Halaman 3: Overclocking/Tweaking
Halaman 4: Kesimpulan














