NVIDIA Tegra K1 Resmi Digunakan Pada Project ARA
Project ARA, yang merupakan proyek Next Gen smartphone dari Google dikabarkan akan memulai debutnya pada awal tahun 2015. Konsep baru pada smartphone ini memungkinkan para pengguna melakukan Hotswap di komponen sesuai selera, dan komponen yang dibutuhkan tentunya dapat ditemui dan dibeli di Google Playstore.

Untuk memperkuat spesifikasi pada Project ARA, Google dikabarkan secara resmi telah memasukkan salah satu prosesor terbaru dari NVIDIA, yakni Tegra K1. Prosesor ini sebenarnya tidak terlalu asing karena sebelumnya sudah digunakan pada perangkat andalan mereka Google, yaitu Nexus 9.
Selain menggunakan prosesor besutan NVIDIA, Google juga berencana akan memasukkan prosesor lainnya, Marvell PXA 1928 ke dalam line up Project ARA. Kedua prosesor tersebut nantinya akan berada diperangkat berbeda, Tegra akan ada ditempatkan pada perangkat yang lebih besar dan prosesor Marvell akan berada pada perangkat yang lebih kecil dan lebih murah.
Sebelumnya, Google sempat dilaporkan sedang bekerjasama dengan Toshiba dalam mengembangkan 3 prototype prosesor yang di desain khusus untuk Project ARA. Teknologi milik Toshiba yang bernama UniPro Bridge memiliki kemampuan dapat berkomunikasi dengan modul modular lain dari smartphone.
Project ARA mulai dicanangkan sejak April tahun ini, dimana Google merencanakan sebuah smartphone modular berkonsep open hardware. Platform ini memungkinkan pengguna mengganti hardware mereka sesuai dengan selera termasuk Frame, layar display, kamera, dan baterai sesuai dengan teknologi trend yang terus berkembang.














