Review ASUS R7 250: Tampilan Klasik Dengan Kemampuan Menarik!
Kesimpulan
ASUS R7 250 mampu membuktikan dirinya lebih tangguh dari versi reference AMD. Perbedaan performa tersebut memang tidak terlampau jauh, hanya berada pada kisaran 4%. Walau begitu, ASUS R7 250 ini tetap menunjukkan performa yang maksimal saat menjalankan game kelas AAA sekalipun diresolusi 1360×768 dengan cukup mulus. ASUS juga membuat graphics card tersebut lebih “tipis”, sehingga hanya membutuhkan 1 slot PCIe pada casing. Hal tersebut mempermudah Anda untuk menggunakan graphics card tersebut pada casing mini-ITX.

Graphics card ASUS identik dengan pendinginnya, yaitu Direct CU II. Sayangnya graphics card yang hadir kali ini tidak menggunakan pendingin populer dari ASUS tersebut. Tetapi, pendingin yang diberikan ASUS pada graphics card tersebut tetap dapat menjinakkan panas dari sebuah chip GPU Oland XT dengan cukup baik. Terbukti, saat graphics card tersebut kami siksa hingga mengeluarkan “seluruh” kemampuannya, graphcis card tersebut tetap berada pada suhu yang tergolong dingin, yaitu di 61 °C.

Paket penjualan yang minim memang patut disayangkan, namun hal tersebut sepertinya untuk mengurangi biaya dan menjaga agar graphics card tersebut tetap terjangkau. Jika Anda sedang mencari graphics card untuk bermain pada resolusi HD, berukuran kecil yang pas di casing mini ITX, dan termasuk salah satu fans dari AMD, ASUS R7 250 ini bisa menjadi pilihan menarik bagi Anda.
- Produsen : ASUS
- Info : www.asus.com
- Harga: Rp 1,367,000,- (per 7 Januari 2015)
- Distributor Indonesia : ASUS Indonesia
- Telepon : (021) 601 8218















