Robin, Smartphone Android Cloud Pertama Lampaui Target di Kickstarter

Setelah mengumumkan kehadiran smartphone cloud-first pertamanya yang dinamai Robin dan dimasukkan dalam kampanye Kickstarter untuk penggalangan dana, Nextbit akhirnya bersiap memasukkan Robin ke tahap produksi karena target $500,000 sudah terlampaui.
Nampaknya Robin memiliki daya tarik tersendiri bagi konsumen smartphone karena diklaim sebagai smartphone berbasis cloud pertama. Robin yang nantinya akan dipasarkan dengan harga $400 ini mendapat dukungan positif dari konsumen dan hanya dalam waktu tiga hari saja sudah mendapat dukungan dana sebesar lebih dari $767,000 dari sekitar 2000 backers. Waktu yang ditetapkan kampanye ini sendiri selama sebulan dan akan berakhir pada 1 Oktober nanti. Nextbit yang berbasis di San Fransisco ini menjanjikan Robin akan bisa dinikmati konsumen umum pada Q1 tahun depan.
Robin sendiri sebenarnya sudah tersedia namun melalui Kickstarter ini akan digunakan Nextbit untuk mengelola channel distribusi khususnya sebagai tahap awal untuk memenuhi ketersediaan barang. Seribu backers yang mendukung Robin melalui Kickstarter bisa membeli smartphone ini dengan harga $299 sedangkan yang sudah mendukung namun tidak masuk di 1000 pertama harus menebus dengan harga $349. Dan saat smartphone ini dipasarkan untuk umum di kuartal pertama 2016, konsumen akan bisa mendapatkannya dengan harga $399.

Robin memang terlihat menarik, bukan hanya dari segi desainnya yang terlihat simpel namun elegan, namun tentunya juga dari kemampuan barunya sebagai smartphone Android berbasis cloud pertama. Hal ini tentunya akan menjadikan pengguna Robin tidak perlu kuatir lagi pada ruang penyimpanan yang terbatas karena dengan dukungan penyimpanan awan, kapasitas memori menjadi nyaris tak terbatas. Smartphone ini akan terintegrasi dengan fasilitas penyimpanan awan yang tak terbatas dan dengan cepat bisa digunakan untuk menyimpan aplikasi, foto, video dan konten lain.
Menurut pendiri Nextbit, Tom Moss, ide dari dibuatnya Robin ini adalah agar pengguna tidak pernah mendapat notifikasi bahwa mereka kehabisan kapasitas penyimpanan seperti yang biasa dialami pengguna smartphone saat ini. Smartphone ini sendiri dengan cerdas akan mampu mengetahui konten apa yang perlu dipindah dari memori ponsel ke penyimpanan awan, misal aplikasi atau foto yang lama tidak dibuka, maka Robin akan memindahnya ke penyimpanan awan. Aplikasi yang sudah disimpan di awan akan berwarna abu-abu. Namun kapan saja dibutuhkan, aplikasi tersebut dengan cepat dan mudah bisa dipanggil kembali.
Smartphone yang akan dijalankan dengan Android versi 5.1.1 ini terlihat tinggi dan berbentuk kotak sempurna namun terlihat elegan. Display IPS sebesar 5.2 inch menawarkan resolusi 1080 piksel yang jernih. Ditawarkan dalam dua warna, yakni striking light blue dan black, Robin yang didukung prosesor Snapdragon 808 dengan RAM 3GB ini akan memiliki penyimpanan offline/online sebesar 32GB/100GB. Nextbit membenamkan fitur terkini seperti fingerprint sensor, NFC, nano SIM, Bluetooth 4.0 LE, WiFi a/b/g/n/ac dan USB 3.0 type C. Untuk mendukung multimedia, Robin yang memiliki dua speaker dengan masing-masing memiliki amplifier senediri, dilengkapi dual kamera dengan resolusi 13MP dan 5MP.












