Sony Kembangkan Baterai Smartphone dari Bahan Sulfur
Sony mungkin memang kurang sukses dalam merilis smartphone terbaru. Namun raksasa elektronik tersebut senantiasa mengembangkan inovasi dari berbagai komponen untuk smartphone sehingga mereka bisa tetap eksis.

Dan kini menurut kabar terbaru Sony tengah mengembangkan teknologi baru untuk baterai smartphone dimana Sony tidak lagi menggunakan komponen lithium melainkan menggunakan sulfur dimana komponen ini mampu memperpanjang daya tahan baterai hingga sekitar 40% lebih lama dibanding dengan baterai lithium yang sudah ada saat ini. Sebagai contoh kalkulasi, iPhone 6s yang ditenagai dengan baterai Sony berbahan sulfur ini nantinya bisa menawarkan daya tahan hingga 14 jam jika digunakan untuk browsing internet.
Inovasi terbaru dari Sony ini nampaknya akan bisa menjawab berbagai masalah yang dihadapi baterai smartphone saat ini, salah satu yang utama tentunya adalah daya tahan. Tuntutan untuk mendesain baterai yang lebih tipis dan ringan sesuai dengan bodi smartphone yang juga semakin tipis dan ringan, juga kapasitas yang lebih tinggi dan terutama daya tahan yang lebih lama membuat raksasa elektronik dan juga produsen baterai terbesar ini untuk mengembangkan baterai berkapasitas tinggi dengan teknologi terbaru.
Dan Sony memilih teknologi baterai dengan bahan sulfur untuk mengembangkan baterai terbarunya. Padahal selama ini baterai berbahan sulfur dikenal memiliki masalah dimana elektroda akan larut ke dalam elektrolit di masing-masing pengisian . Namun Sony nampaknya telah mampu memperbaiki masalah ini yang akan membuat baterai berbahan sulfur ini bisa menjadi alternatif baterai untuk smartphone. Sony sudah memverifikasi keamanan dari produk ini sementara mereka menetapkan langkah untuk melakukan produksi masal.
Selain lebih awet, baterai terbaru dari Sony ini kabarnya juga menawarkan runtime yang sama dengan unit baterai berbahan dasar lithium namun dengan ukuran yang lebih kecil 30%. Secara teknis ini tentunya akan memungkinkan para produsen smartphone untuk bisa mendesain piranti mereka dengan lebih tipis lagi.
Namun baterai berbahan sulfur dari Sony ini belum akan siap dalam waktu dekat karena Sony menyatakan baru akan meluncurkannya pada tahun 2020 nanti sehingga selama beberapa tahun ini kita bisa melihat performa baterai terbaru buatan Sony ini dibandingkan dengan teknologi baterai yang sudah ada saat ini.
















