Hands-On Review Modem WiFi 4G TP-Link M7350

Reading time:
February 10, 2016

Penggunaan

TP-Link M7350 - 11

Setelah memasukkan SIM Card, memasang baterai, dan menghidupkan perangkat, pengguna bisa langsung menghubungkan perangkat lain ke M7350 ini melalui WiFi. Informasi mengenai SSID dan password bisa dilihat melalui menu yang ditampilkan di layar dari perangat ini. Bila pengguna merasa perlu melakukan pengubahan SSID, password, ataupun konfigurasi lain, TP-Link menyediakan dashboard yang bisa diakses melalui web browser sebagai pusat kontrol dari Modem WiFi ini.

TP-Link M7359 - SS 01
Halaman Login dan informasi singkat
TP-Link M7359 - SS 02
Tampilan utama dashboard M7350

Secara umum, user interface di dashboard dari M7350 ini cukup memudahkan pengguna mendapatkan informasi yang mereka butuhkan terkait operasional perangkat. Menu yang tersedia juga memudahkan pengguna dalam melakukan pengaturan parameter operasi perangkat. Desain user interface ini juga cukup berbeda dengan perangkat-perangkat TP-Link lain yang sempat singgah ke lab. pengujian kami.

Untuk kartu dari operator seluler di Indonesia, TP-Link sudah menyertakan konfigurasi umum akses Internet dari masing-masing operator tersebut di dalam firmware dari Modem WiFi ini. Oleh karena itu, begitu pengguna memasukkan SIM Card, M7350 akan otomatis menyesuaikan konfigurasi perangkat dengan konfigurasi dari operator. Selain operator dari Indonesia, TP-Link juga menyertakan konfigurasi dari berbagai operator dari berbagai negara di dunia, sehingga pengguna tidak akan mengalami kesulitan konfigurasi akses Internet di manapun berada.

TP-Link M7359 - SS 03
Pengaturan koneksi jaringan seluler di menu Wizard
TP-Link M7359 - SS 04
Pengaturan WiFi di Wizard

TP-Link menyediakan wizard untuk mempermudah pengguna melakukan konfigurasi jaringan seluler dan WiFi dari M7350 ini. Walaupun terkesan sepele, fitur yang satu ini tentunya akan sangat membantu pengguna dalam mengatur konfigurasi WiFi sesuai dengan jenis perangkat yang dimiliki.

TP-Link M7359 - SS 06
M7350 memungkinkan pengguna mengatur apakah perangkat ini beroperasi di mode 3G, 4G, atau otomatis beralih antara keduanya.

Satu hal yang sayangnya tidak disertakan TP-Link di Modem WiFi M7350 ini adalah fitur USSD yang memungkinkan pengguna menggunakan kode yang disesiakan oleh operator, misalnya untuk memeriksa sisa pulsa, mendaftar paket Internet, atau memeriksa sisa kuota data. Tidak adanya fitur ini berpotensi menyulitkan pengguna. Untungnya, fitur SMS masih tersedia di M7350 ini.

TP-Link M7359 - SS 07
Fitur pembatasan kuota data.

 

TP-Link M7359 - SS 08
Storage Sharing
TP-Link M7359 - SS 09
Firmware Update

Informasi dari TP-Link menyebutkan bahwa Modem WiFi ini bisa mengakomodasi koneksi hingga ke 10 perangkat secara bersamaan. Dalam pengujian yang kami lakukan, kami berhasil menghubungkan 10 perangkat secara bersamaan ke Modem WiFi M7350 ini. Satu hal yang menarik, perangkat ini tetap menunjukkan kestabilan koneksi saat 10 perangkat terhubung.

Baterai 2550 mAh yang disertakan oleh TP-Link untuk perangkat ini disebut bisa menghidupkan perangkat hingga 10 jam ketika digunakan. Sayangnya, ketika kami mencoba perangkat ini dalam kondisi 5 perangkat terhubung sekaligus, baterai dari perangkat ini turun dari 100% ke 50% hanya dalam 4.5 jam penggunaan saja untuk jaringan 3G. Sementara untuk penggunaan di jaringan 4G, baterai perangkat turun dari 100% ke 50% dalam waktu sekitar 3.5 jam.

Penutup

TP-Link M7350 - 04

(+) Adapter SIM tersedia di paket penjualan

(+) Jaringan seluler 4G

(+) Baterai besar, dengan masa pakai cukup panjang (7 – 9 jam), removable

(+) Layar dengan informasi yang informatif

(+) Opsi konfigurasi cepat untuk beberapa parameter

(+) User interface dashboard mudah dipahami

(+) Tersedia fitur konfigurasi otomatis untuk jaringan seluler

 

(-) Hanya mendukung FDD-LTE

(-) Tidak ada dukungan standar 802.11ac (WiFi AC)

(-) Belum mendukung WiFi dual-band

(-) Tidak ada fitur USSD Code

(-) Bagian penutup layar mudah tergores

 

Modem WiFi (MiFi) dari TP-Link ini, M7350, telah mendukung 4G (FDD-LTE), sehingga cocok untuk Anda yang tengah mencari  MiFi yang memiliki kapabilitas tersebut untuk menemani gadget kesayangan Anda. Dalam sekali pengisian penuh baterai, perangkat ini rata-rata bisa digunakan hingga 6-10 jam, tergantung dari jumlah perangkat yang dihubungkan dan juga kondisi jaringan seluler. Waktu tersebut bisa dikatakan mencukupi untuk aktivitas di luar ruangan hingga hampir seharian.

M7350 ini telah mendukung wireless network di frekuensi 5 GHz, yang sayangnya hanya mendukung standar 802.11 a/n, sehingga data-rate-nya tidak akan setinggi standar WiFi AC. Selain itu, MiFi ini juga masih belum mendukung wireless network dual-band. Namun, bila Anda tidak terlalu mementingkan standar WiFi AC, produk dari TP-Link ini masih sangatlah layak Anda pertimbangkan untuk kapabilitas 4G-nya.

Secara keseluruhan, perangkat M7350 ini memiliki bodi yang cukup solid, walaupun hanya terbuat dari plastik saja. Namun, bagian depan dari perangkat ini, terutama di bagian penutup layar, terbuat dari bahan yang mudah tergores. Perangkat yang kami pegang untuk pengujian kali ini telah memiliki banyak goresan halus yang untungnya belum membuat layar menjadi sulit terbaca.

Tidak adanya fitur USSD mungkin akan menyulitkan pengguna ketika ingin memeriksa kuota ataupun membeli paket Internet baru. Bila operator seluler yang digunakan masih mendukung pembelian paket Internet melalui SMS, tidak adanya fitur USSD ini tidak akan menganggu Anda. Secara keseluruhan, perangkat ini tetaplah perangkat yang menarik untuk sebuah MiFi 4G dengan dukungan wireless network frekuensi 2.4 GHz dan 5 Ghz.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Bodi Acer Nitro V 15 (2025) Form Factor Clamshell. Material…
October 27, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming – Part 3: Ini yang Bikin CPU dan GPU Laptop Gaming Lebih Kencang!

Yang namanya laptop gaming harus punya performa kencang. Apalagi kalau…
October 24, 2025 - 0

NPU Di Laptop Snapdragon: Apa Itu NPU? Apakah Laptop Snapdragon Beneran Kepake NPU-nya?

Kali ini kita akan bahas mengenai NPU atau Neural Processing…
October 22, 2025 - 0

Review Toshiba 75C350RP: Smart TV Layar Besar dengan Kualitas Memadai, Harga Merakyat!

 Toshiba 75C350RP Smart TV ini punya layar besar, 75”! Tapi,…

Gaming

October 29, 2025 - 0

Anchor, Game Indie Survival Multiplayer Yang Gabungkan Rust dan Subnautica

Pecinta game survival online kembali dimanjakan dengan Anchor, game indie…
October 29, 2025 - 0

Dragon Ball Xenoverse 2 Umumkan Future Saga Chapter 3

Dragon Ball Xenoverse 2 akan dapatkan Future Saga Chapter 3…
October 29, 2025 - 0

Amazon Gelar PHK Massal, Amazon Games & Twitch Terkena Dampaknya

Amazon kembali lakukan PHK massal yang libatkan belasan ribu karyawannya,…
October 29, 2025 - 0

Rumor: Serial Animasi Crash Bandicoot Tengah Digarap Netflix

Crash Bandicoot yang akrab dikaitkan sebagai ikon untuk PlayStation diklaim…