Pendapatan Batman V Superman Alami Penurunan Drastis

Minggu lalu, film superhero yang menjadi salah satu film yang paling diantisipasi, Batman v Superman: Dawn of Justice, telah tayang di layar lebar. Sementara film superhero ini mendapatkan peraihan yang tidak buruk, analis melihat terdapat penurunan yang cukup drastis dimulai dari hari Jumat hingga hari Minggu kemarin.
Penurunan peraihan tersebut terlihat di mana pada hari Jumat ke hari Minggu, peraihannya turun hingga 58,6 persen. Untuk sebuah film dengan genre superhero, penurunan ini dinilai cukup tinggi, seperti bagaimana peraihan yang dialami oleh Fantastic Four reboot lalu juga menurun jauh hingga 48 persen atau ketika Furious 7 turun hingga 51 persen tahun lalu. Dari hari Jumat menuju Sabtu juga terlihat bahwa terdapat penurunan yang juga cukup jauh, sekitar 38 persen.
Salah satu hal yang menjadi kemungkinan penyebab penurunan peraihan ini adalah terdapatnya beragam kritik pedas dari para kritikus film, sehingga menimbulkan review negatif dan membuat para pecinta film yang hendak menonton tidak jadi menonton film tersebut karenanya.
Apakah ini artinya Batman V Superman memang merupakan film yang jelek? Tidak juga. Karena selain telah menjadi salah satu film dengan peraihan di hari pembukaan tertinggi dengan US$ 84 juta, film Batman V Superman ini sendiri juga telah berhasil meraih sekitar US$ 420 juta secara global. Rekor lain yang berhasil diraih film superhero DC Comics ini antara lain adalah debut terbesar di bulan Maret dengan mengalahkan film The Hunger Games, film kedua Warner Bros dengan pembukaan yang terbesar mengalahkan Harry Potter and The Deadly Hallows Part 2, hingga film Warner Bros dengan pembukaan terbesar di Tiongkok.














