Red Hat: Open Source dan Cloud Bukan Hanya Soal Berhemat

Reading time:
April 21, 2016

Hari ini (21/04), Red Hat selaku perusahaan globla penyedia solusi software open source terkemuka di dunia, secara resmi memaparkan hasil laporan pendapatan mereka mulai dari 2003 hingga 2016. Saat ini, Red Hat sudah menjadi sebuah perusahaan open source pertama yang memperoleh pendapatan senilai USD 2 miliar. Selain mengumumkan laporan tersebut, Red Hat juga turut mengemukakan beberapa visi mereka dalam meningkatkan bisnisnya di Indonesia.

IMG_1052
{Kiri) Damien Wong, Senior Director and General Manager Red Hat ASEAN & (Kanan) Rully Moulany, Country Manager Red Hat Indonesia.

 

Ada tiga sasaran sektor bisnis di Tanah Air yang menjadi target bagi Red Hat. Ketiga target bisnis tersebut di antaranya adalah Telko, Public Sector dan Finance. Red Hat melalui portofolio software open source dan infrastruktur cloud yang dimilikinya, diharapkan mampu mendorong perkembangan bisnis, khususnya pada sektor SMB (Small Medium Business).

Rully Moulany, selaku Country Manager Red Hat di Indonesia, menyampaikan pengadopsian teknologi cloud dan open source diprediksi akan terus meningkat. “Seiring berkembangnya SMB di Indonesia, tentunya menyediakan sebuah server, data center dan lain sebagainya bukanlah sebuah hal mudah dilakukan karena budget yang diperlukan sangatlah tinggi. Untuk itu, teknologi cloud dan open source bisa menjadi solusi bagi para pelaku bisnis tersebut”.

IMG_1047

Salah satu teknologi milik Red Hat yang dikembangkan untuk menunjang kemudahan industri finance dalam memenuhi kebutuhan para pelaku bisnis SMB adalah Red Hat OpenShift. “Dengan kegesitan para pelaku bisnis SMB yang berkembang di Indonesia, Red Hat OpenShift sangat cocok digunakan untuk industri finance, seperti beberapa bank terkemuka di Indonesia dalam menghadapi tuntutan para pelaku usaha SMB”, Ujar Rully.

Dalam mengusung teknologi cloud dan open source, memang diakui bahwa setiap perusahaan dapat melakukan penghematan yang besar. Namun, Rully juga turut menegaskan bahwa cloud dan open source bukan hanya soal berhemat saja, namun juga lebih kepada inovasi dari para pelaku bisnis yang mengadopsi teknologi tersebut.

Dalam menghadirkan layanan berbasis cloud, Red Hat juga secara resmi mengumumkan kerjasamanya dengan  Indonesian Cloud yang diklaim memiliki layanan cloud berkelas dunia, dengan ekspertis lokal yang berstandar internasional dan dapat menyesuaikan kebutuhan domestik masyarakat Indonesia.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

December 29, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 7i Gen 10 (2025): Laptop Kencang yang Putih dan Cantik

Laptop Gaming ini punya bodi hanya setebal Laptop Convertible. Ya,…
December 29, 2025 - 0

Review ASUS ROG Strix G16 (G614FR): Laptop Gaming Pakai AMD 3D V-Cache Bisa Sekenceng Ini?!

Ini adalah laptop gaming super kencang, yang pertama kali pakai…
December 29, 2025 - 0

15 Laptop Snapdragon: Semua Irit, Makin Kencang, Kian Terjangkau!

Katanya pilihan laptop Snapdragon di Indonesia cuma sedikit? Ini kami…
December 24, 2025 - 0

Review TECNO Megabook S14: TECNO Bohong Tentang Bobot Laptop Ini!

TECNO ini gimana sih? Masa bohong sama kami? Laptop Megabook…

Gaming

December 29, 2025 - 0

Fallout Shelter Dikabarkan Akan Dapatkan Reality Show ala Acara MrBeast

Setelah sukses dengan serial TV Fallout, Prime Video diklaim tengah…
December 29, 2025 - 0

Ubisoft Kembali Dikabarkan Diserang Hacker Pasca Server Rainbow 6 Siege

Setelah Ubisoft matikan server Rainbow Six: Siege pasca serangan hacker…
December 29, 2025 - 0

Film Live-Action Sleeping Dogs Dapatkan Sutradara Asal Indonesia

Setelah lama tanpa kepastian, film live-action Sleeping Dogs dipastikan akan…
December 29, 2025 - 0

Komunitas Escape from Tarkov Dibuat Resah Oleh Insiden Account Wipe

Komunitas Escape from Tarkov dibuat panik setelah muncul dugaan serangan…